INDUSTRY.co.id - Jakarta - Pandemi COVID-19 yang menjadi wabah global juga terjadi merata di Indonesia. Bahkan dibeberapa daerah telah masuk dalam kategori tanggap darurat, seperti DKI Jakarta, Jawa Timur, Jawa Barat dan Jawa Tengah.

Wabah yang juga bertepatan dengan hari raya Idul Fitri ini membuat pemerintah mengeluarkan larangan pelaksanaan mudik.

Untuk itu, produsen biskuit PT Monde Mahkota Biskuit menyatakan dukunganya terhadap program pemerintah  dengan meluncurkan pesan “Originalnya Lebaran, gak harus ketemuan”.

"Originalitas lebaran bukan terletak pada tradisi mudik ataupun kumpul bersama namun tentang momen-momen indah dimasa lalu, masa sekarang dan masa depan. Tentang bagaimana hubungan kita dengan keluarga, keakraban dan silaturahmi yang tetap terjalin dengan keluarga walaupun tidak bisa bertatap muka. Lebaran di rumah aja, tetap nikmat  dan istimewa," kata General Manager PT Monde Mahkota Biskuit, Christian Eka melalui keterangan resmi yang diterima INDUSTRY.co.id, Rabu (20/5/2020).

Sebagai bentuk nyata, lanjut Eka, pada kesempatan ini PT Monde Mahkota Biskuit memberikan apresiasi bagi para dokter, perawat dan petugas yang berada di  Rumah Sakit Darurat (RSD) Covid-19 Wisma Atlet. "Perjuangan mereka sebagai garda terdepan kemanusiaan, sangat perlu diberikan jempol," tambah Eka.

Pada kesempatan tersebut, Nissin Wafers bekerjasama dengan BNPB, memberikan apresiasi berupa ribuan paket lebaran Nissin Wafersnya Silaturahmi, yang bertuliskan "Buat kamu yang gak mudik, untukmu hampers cantik".

Paket lebaran berisikan produk Nissin Wafers Chocolate Kaleng, Masker Cantik, Seitz Destec Hand Sanitizer Gel dan kartu ucapan lebaran untuk memotivasi para dokter maupun perawat yang telah berjuang untuk mengatasi wabah COVID-19.

"Lebaran kali ini berbeda, kamu jadi gak bisa bertemu keluarga di kampung halaman. Namun tetap terasa istimewa, karena kamu mendapatkan banyak keluarga baru lewat perjuangan bersama, demi kebaikan Indonesia," ucap Eka.

" #NissinWafersnyaSilaturahmi siap menemanimu dan menyampaikan rasa kangen kamu ke orang tersayang. Silaturahmi jadi aman terlindungi dan tetap bermakna, walau nggak bertatap muka," pungkasnya