Nir Kontak Cegah Corona, Managing Director Neneng: Mitra GrabFood Akan Meletakkan Pesanan dan Berdiri Dua meter dari Pelanggan

Oleh : Candra Mata | Kamis, 19 Maret 2020 - 10:10 WIB

INDUSTRY co.idJakarta, Dalam upaya memerangi Covid-19,Grab Indonesia meluncurkan gerakan KitaVSCorona.

Gerakan ini diikuti oleh seluruh Mitra Pengemudi, pengantaran, merchant dan karyawan Grab Indonesia untuk bersatu untuk melawan musuh bersama yaitu pandemi virus. 

"KitaVSCorona berupaya untuk menyebarkan nilai-nilai positif, membangun keteguhan dan memberdayakan masyarakat Indonesia saat masyarakat bergotong royong untuk meratakan kurva pandemi,” ungkap Neneng Goenadi, Managing Director, Grab Indonesia.

Ia mengatakan, para mitra pengemudi, pengantaran dan merchant, telah menjadi pahlawan yang membantu dengan terus melayani masyarakat Indonesia di lini terdepan pada masa yang penuh cobaan ini. 

"Kami telah menempatkan berbagai upaya pencegahan tambahan serta paket dukungan untuk melindungi kesehatan, kesejahteraan dan keberlangsungan hidup mereka, " tambah Neneng.

Menurutnya, Grab menempatkan kesehatan dan keselamatan pelanggan, Mitra Pengemudi dan merchant kami sebagai prioritas utama dalam seluruh kegiatan operasional.  

Grab juga, menurut Neneng menerapkan jaga jarak sosial (Social Distancing) yang aman dan efektif, kemitraan dari segi teknologi dan inisiatif edukasi kami, kami telah menerapkan langkah-langkah tegas untuk membatasi penyebaran virus di Indonesia.

Sebagai langkah perlindungan bagi pelanggan dan mitra pengantaran, kami telah memperkenalkan Pemesanan Tanpa Kontak di antara kedua pihak. 

Pelanggan GrabFood dan GrabExpress dapat mengikuti panduan Pemesanan Tanpa Kontak yang tersedia dalam aplikasi atau dengan mengikuti tiga langkah mudah berikut. 

Grab akan menginformasikan mitra pengantaran untuk meletakkan pesanan di luar pintu atau lokasi tertentu seperti resepsionis gedung jika diizinkan oleh manajemen gedung yang bersangkutan.

"Mitra pengantaran akan memberitahu pelanggan saat mereka telah tiba di lokasi pengantaran, meletakkan pesanan di tempat yang telah ditentukan dan menunggu pelanggan untuk mengambil pesanan dimana mereka akan berdiri setidaknya 2 meter dari pesanan tersebut," jelas Neneng. 

"Kami sangat menyarankan pelanggan untuk memilih pembayaran non-tunai," tambahnya. 

Jika penggunaan uang tunai tidak dapat dihindari, pelanggan dapat meletakkan uang tersebut di dalam amplop dan menaruhnya di tempat pesanan yang telah ditentukan sebelumnya.

"Kami juga mengimplementasikan langkah pencegahan tambahan di seluruh gerai GrabKitchen di Jakarta, Bandung, Bali, Surabaya, Medan," tukas Neneng. 

Seluruh staf GrabKitchen termasuk staf mitra merchant akan dicek suhu tubuhnya setiap hari sebelum mulai bekerja, seluruh mitra pengantaran akan dicek suhu tubuhnya sebelum mengambil pesanan pelanggan. 

Seluruh mitra merchant akan memastikan bahwa semua pesanan makanan telah dibungkus dengan benar sebelum diserahkan kepada mitra pengantaran dengan kontak seminimum mungkin. 

"Grab juga telah berkoordinasi dengan seluruh pemangku kepentingan dalam industri makanan dan minuman untuk meningkatkan standar kebersihan mulai dari tahap penyiapan makanan hingga proses pengantaran," jelasnya. 

Selain itu, juga telah melakukan edukasi tentang pentingnya kebersihan makanan dan menyusun pedoman baru kepada para mitra merchant untuk mendorong penggunaan jaring rambut, masker bedah dan sarung tangan ketika menyiapkan hidangan, serta mencuci tangan secara teratur selama 20 detik dan melakukan penyemprotan desinfektan ke bidang kerja mereka secara teratur sebelum dan sesudah mempersiapkan makanan. 

Mitra pengantaran juga dihimbau untuk mencuci tangan mereka secara teratur, membersihkan tas GrabFood mereka secara berkala dengan cairan desinfektan, dan menerapkan metode pengantaran tanpa kontak setiap waktu.

"Perang melawan COVID-19 akan berlangsung selama beberapa waktu kedepan. GrabFood berkomitmen untuk membantu para mitra merchant melewati masa-masa penuh tantangan ini," pungkas Neneng.