Segera Diproduksi Film Bertema Nasionalisme ‘Jangan Berhenti Menyayangi Aku’

Oleh : Amazon Dalimunthe | Sabtu, 14 Maret 2020 - 08:14 WIB

INDUSTRY.co.id - JAKARTA  - Sebuah film dengan semangat membangkitkan nasionalisme di kalangan anak muda milenial segera di produksi. Judulnya Jangan Berhenti Menyayangi Aku.  Film drama keluarga yang membawa pesan keragaman dan kebangsaan ini dipercayakan kepada sutradara Dedi Setiadi. Sutradara sinetron “Keluara Cemara” itu dipilih oleh produser PT Sinta Perkasa Film karena  biasa membuat film bertema keluarga.

Haidar Alwi selaku produser berharap, film garapran Dedi Setiadi akan sukses secara nasional dan internasional. “Saya siap melobi perfilman dunia untuk mensukseskan film ini, “ katanya.

Meski ada kisah nyata dalam sebagian film ini, dengan mengangkat kisah hidup Haidar Alwi, sang produser, namun secara keseluruhan bangunan dramanya merupakan fiksi.  “Jangan Berhenti Menyayangi Aku di sini bukan aku seseorang, melainkan aku Indonesia. Jangan berhenti menyayangi Indonesia, “ kata Haidar Alwi, sang produser, saat syukuran dimulainya produksi  di kawasan Bumi Serpong Damai, Tangerang Selatan.

Sebelum terjun ke film, Haidar Alwi dikenal sebagai tokoh relawan anti radikalisme dan mendukung Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika. “Niat saya membaut film ini adalah untuk membangkitkan rasa nasionalisme di kalangan muda. Kebetulan saya sudah menempuh banyak sekali perjalanan ke berbagai Negara konflik, juga bergaul dengan berbagai tokoh. Saya sampai pada satu kesimpulan jika tidak diupayakan terus menerus, Indonesia juga bisa hancur oleh radikalisme, terorisme dan faham faham yang bertentangan dengan Pancasila.” Ujarnya

“Maka melalui film ini, saya berharap hal tersebut bisa dicegah. Ide cerita film ini sebagian memang dari kisah hidup saya. Tapi itu tidak penting. Yang penting adalah pengalaman yang bisa dipetik jika film ini nanti beredar, “ tambahnya.

Sementara itu sutradara Dedi Setiadi menyatakan, filmnya tidak banyak menampilkan konflik.  “Saya  tidak ingin film saya menyakiti siapa pun. Ini pertamakalinya saya harus membuat naskah berdasarkan ide cerita tentang tokoh yang peduli pada masalah kebangsaan. Ini bukan film biografi seseorang tapi pengalaman hidup seseorang, “ katanya.

Di usia 71 tahun ini Dedi bersemangat membuat naskah “Jangan Berhenti Menyanyangi Aku” yang terus disempurnakan. Ini dilakukan sambil persiapan pengambilan gambar di berbagai lokasi.  “Perkiraan 12 hari syuting, “ kata sutradara yang baru menyelesaikan film “Terima Kasih Emak, Terima Kasih Abah” ini.

Dedi selanjutnya mengatakan bahwa syuting akan di mulai 15 Maret 2020 dan  mengambil lokasi di Jawa Tengah (Solo), Jogya dan Papua (Sorong).

 “Jangan Berhenti Menyayangi Aku”  merupakan film perdana dari rumah produksi PT Sinta Perkasa Film,  menampilkan Aktris cantik Nikita Willy sebagai pemeran utama dengan dukungan Senk Lotta, Oka Sugawa ,M. Rifky Alhabsy yang menjadi tokoh Haidar Alwi dan artis cantik yang juga penyanyi Stefhanie Zamora, juga aktis senior Yatie Surachman. (AMZ)