Kembangkan Tenaga Kerja Profesional Data di Indonesia, Cloudera Luncurkan BASE

Oleh : Hariyanto | Kamis, 23 Maret 2017 - 17:15 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta, Penyedia platform global untuk mesin pembelajaran (machine learning) dan analitik, Cloudera mengumumkan peluncuran inisiatif BASE (Big Analytics Skills Enablement) di Indonesia.

BASE merupakan sebuah ekosistem yang dipelopori industri TI yang dirancang untuk menghasilkan tenaga kerja profesional data masa depan dan telah terlebih dahulu diluncurkan di Singapura, Malaysia, Tingongkok, dan Korea.

BASE memungkinkan para pelaku industri, pemerintah, dan institusi-institusi akademis untuk mendukung lebih banyak tenaga kerja profesional dengan keterampilan yang diperlukan di bidang BDA.

 “Saya sangat senang dapat meluncurkan inisiatif pemberdayaan Big Data yang penting ini dalam ajang perdana Big Data Week Jakarta.” tutur Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara pada peluncuran inisiatif BASE di Jakarta, Kamis (23/3/2017).

Ia mengatakan, sangatlah penting untuk berinvestasi dalam membina bakat-bakat profesional TI di dalam negeri. Membina para pelaku bisnis dan tenaga kerja profesional masa depan di Indonesia dengan keterampilan BDA akan membawa negara ini selangkah lebih maju.

“Kemitraan dengan Cloudera dalam BASE Initiative sangat penting karena inisiatif ini dapat memberdayakan Indonesia dalam melatih dan menjadikan para profesional lokal lebih andal di era disrupsi digital yang baru,” tambah Rudiantara.

Saat ini, perusahaan-perusahaan seperti Bank Danamon, Dell EMC, Microsoft, Red Hat, Telkomsigma, beserta perusahaan berbasis komunitas, Data Science Indonesia, telah bergabung dengan BASE Initiative di Indonesia, dan berkomitmen untuk berperan serta dalam ekosistem kolaboratif ini.

Institusi-institusi akademis seperti Universitas Multimedia Nusantara (UMN) dan Universitas Telkom juga telah bergabung guna memberikan pelatihan keterampilan data kepada mahasiswa. Perusahaan perekrutan eksekutif, Monroe Consulting Group Indonesia, akan mendukung para tenaga kerja profesional data yang bersertifikat dengan mencocokkan kemampuan mereka dengan lowongan pekerjaan dan peluang karir yang sesuai.