Menperin Serahkan Bantuan Mesin dan Peralatan untuk IKM Terdampak Bajir di Jakbar dan Tangerang

Oleh : Ridwan | Kamis, 09 Januari 2020 - 13:45 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita terjun langsung melihat kondisi Industri Kecil dan Menengah (IKM) di sentra IKM tahu dan tempe di Semanan, Jakarta Barat, serta IKM di Perumahan Pinang Griya Permai, Kota Tangerang yang menjadi korban banjir Jabodetabek sejak 1 Januari 2020.

"Ini merupakan wujud peduli dan prihatin kami dari pemerintah sekaligus ingin mendengar aspirasi dan keluhan dari para pelaku usaha untuk menumbuhkembangkan kembali usahanya pasca banjir kemarin," kata Menperin Agus Gumiwang di Jakarta, Kamis (9/1/2020).

Dijelaskan Menperin, pada pekan ini Kemenperin sudah menurunkan tim untuk berkunjung ke lapangan guna melihat dan meninjau langsung IKM yang terdampak banjir, untuk diberi bantuan.  

"Laporan yang kami terima ada 1.200 IKM tempe dan 17 IKM tahu di sentra IKM tahu dan tempe di Semanan salah satu sentra IKM di Jabodetabek yang terdampak banjir," ungkapnya. 

Di awal tahun 2020 ini, sebagian wilayah di Indonesia memang diguyur hujan dengan intensitas tinggi, hingga mengalami banjir. Dampak banjir meluas hingga ke sektor industri, aktivitas ekonomi warga, khususnya Industri Kecil dan Menengah pun terganggu.

Mereka mengalami kerugian akibat padamnya listrik sehingga kedelai yang siap produksi gagal diolah, tahu dan tempe yang telah siap tidak bisa dipasarkan karena akses distribusi banjir, banyaknya mesin yang rusak akibat terendam banjir, bahan baku kedelai yang terendam air serta kebutuhan mendesak terkait dengan optimalisasi saluran pembuangan air utama di sentra.

Estimasi nilai kerugian sebesar Rp1 miliar untuk gagal pemasaran tahu dan tempe selama tiga hari dan Rp500 juta untuk kerusakan mesin dan peralatan.

Oleh karena itu, dalam kesempatan tersebut, Menperin Agus secara simbolis menyerahkan bantuan berupa mesin dan peralatan kepada sentra IKM tahu dan tempe di Semanan, Jakarta Barat berupa 20 unit pompa dorong 1 PK, 2 unit pompa jet pump 3 PK, 4 unit dinamo mesin giling, dan 10 unit blower. 

Selanjutnya, Menperin juga memberikan bantuan ke 6 IKM di Perumahan Pinang Griya Permai Kota Tangerang yang antara lain bergerak di sektor makanan, minuman dan konveksi. Bantuan yang  diserahkan berupa; 2 unit mesin jahit, 1 unit mesin potong, 1 unit mesin obras, 3 unit freezer, 3 unit kulkas, 2 unit oven, 3 unit kompor, 3 unit mixer, 3 unit blender, Mesin setrika steam, dan 3 unit burner. 

Pada tahap selanjutnya akan dilakukan pembinaan lanjutan berupa penataan/revitalisasi sentra melalui DAK, pendampingan IKM (mutu, manajemen, produksi, pemasaran) termasuk pendampingan dengan startup teknologi, serta fasilitasi restrukturisasi mesin dan peralatan.

"Kami berharap upaya ini mampu membangkitkan kembali semangat dan aktivitas usaha mereka pasca musibah banjir tersebut," tambahnya.

Direktur Jenderal Industri Kecil Menengah dan Aneka (IKMA) Kemenperin Gati Wibawaningsih mengatakan pihaknya telah mengalokasikan dana untuk membantu IKM-IKM terdampak bencana. 

"Dana itu akan kami gunakan untuk bantuan mesin, alat-alat kerja bagi IKM serta pembangunan kembali sentra IKM," tuturnya. 

Sementara itu, Anggota Komisi VI DPR RI Mukhtarudin mengapresiasi apa yang dilakukan oleh Kementerian Perindustrian dengan terjun langsung ke lapangan dan menyaksikan serta mendengar langsung persoalan dan masalah yang dihadapi para pelaku IKM terdampak banjir Jabodetabek kemarin.

"Kami dari DPR tentunya akan memberikan "back up" dari sisi anggaran. Tentunya apa yang diusulkan akan kami catat dan diskusikan dengan anggota lainnya untuk segera merealisasikan demi menumbuhkembangkan usaha IKM yang terkena dampak banjir," tutup Mukhtarudin.