20 Persen dari Laba Bersih 2018 PP Properti Dijadikan Dividen Tunai

Oleh : Abraham Sihombing | Rabu, 10 April 2019 - 14:47 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Para pemegang saham PT PP Properti Tbk (PPRO) dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) untuk tahun buku 2018 di Jakarta, Rabu (10/04/2019), menyetujui pembagian dividen tunai sebesar Rp94 miliar.

“Total dividen yang dibagikan itu mencapai sekitar 20 persen dari laba bersih konsolidasi perseroan pada 2018 yang mencapai Rp471 miliar,” ujar Taufik Hidayat, Direktur Utama PPRO, dalam konferensi pers usai RUPST.

Taufik mengemukakan, perseroan sepanjang 2018 mengalami pertumbuhan laba bersih sebesar 6,08 persen dibandingkan dengan realisasi laba bersih 2017 sebesar Rp444 miliar. Laba bersih perseroan pada 2019 ditargetkan Rp550 miliar, atau tumbuh sekitar 17 persen.

Taufik menjelaskan, pertumbuhan laba bersih perseroan pada 2018 tersebut ditopang oleh peningkatan penjualan pemasaran (marketing sales) sebesar 13 persen menjadi Rp3,48 triliun dibandingkan pada 2017 sebesar Rp3,01 triliun.

Sekitar 30 persen dari marketing sales itu berasal dari proyek Grand Shamaya-Surabaya, sebesar 18 persen dari Grand Dharmahusada Lagoon-Surabaya, sebesar 15% dari Grand Sungkono Lagoon-Surabaya dan sebesar 13% dari Grand Kamala Lagoon-Kalimalang di Jakarta. Sedangkan 6% sisanya berasal dari berbagai proyek realti serta komersial lainnya.

“Peningkatan marketing sales yang dibukukan PP Properti tersebut membuktikan bahwa kinerja perseroan tetap tumbuh positif, kendati banyaknya tantangan di sektor properti pada 2018 lalu,” tukas Taufik.

Taufik menuturkan, strategi usaha perseroan pada 2019 ini adalah mengembangkan cadangan tanah (landbank) yang dimiliki saat ini seluas 300 hektar. Untuk itu, manajemen PPRO membutuhkan dana belanja modal (capital expenditure/capex) antara Rp1,1-1,3 triliun.

“Sekitar 30% dari dana capex itu akan dipenuhi dari kas perseroan dan sisanya 70% berasal dari penerbitan obligasi atau surat utang jangka menengah (medium term notes/MTN),” imbuh Taufik. (Abraham Sihombing)