INDUSTRY.co.id -

Jakarta - Mengakhiri pekan pertama pada tahun 2019, IHSG masih terlihat berusaha dapat mengakhiri dengan hasil yang cantik mengingat kondisi perekonomian yang stabil serta nilai tukar rupiah terhadap USD yang juga cenderung berada dalam keadaan stabil. IHSG berada dalam level 6002 - 6355.

"Selain daripada itu kembalinya gelombang capital inflow juga dapat turut mendorong kenaikan IHSG, hari ini IHSG berpotensi menguat," kata William Surya Wijaya Director PT Indosurya Bersinar Sekuritas di Jakarta, Jumat (4/1/2019).

Ia sodorkan saham - saham pilihan bagi investor: KLBF, SMCB, HMSP, TOTL, PTPP, ADHI, ASII, BBNI dan BBCA.

Sebelumnya, IHSG (+0.64%) ditutup menguat 39.83 poin kelevel 6221.01 dengan sektor Property (+2.69%) dan Konsumer (+1.61%) menjadi penopang pergerakan. Saham-saham UNVR dan HMSP masih menjadi primadona investor diawal tahun meskipun secara PER cukup tinggi dibandingkan perusahaan sejenis. Investor asing tercatat net buy 188.36 Miliar rupiah seiring penguatan nilai tukar Rupiah yang terapresiasi 0.28% kelevel Rp14.417 per USD.