Tarif Tunggal Tol JORR, Pengusaha: Biaya Logistik Turun

Oleh : Ahmad Fadli | Rabu, 10 Oktober 2018 - 16:11 WIB

INDUSTRY.co.id, Jakarta - Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) mengaku integrasi sistem pembayaran jalan tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) mampu menurunkan beban biaya logistik . Namun efeknya belum banyak terasa lantaran baru saja diterapkan.

"Dengan sistem integrasi ini tentu akan lebih hemat beban ongkosnya apalagi untuk perjalanan jauh," kata Wakil Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Suryadi Sasmita

Namun dia menegaskan, potensi penurunan beban tidak bisa disamaratakan. Hal ini harus melihat dari sisi barang yang dibawa.

"Kalau berat kan tidak bisa masuk tol, jadi efeknya tidak terasa. Nah kalau bawa barangnya murah lalu muatannya sesuai dengan kapasitas tol ya tentu bisa menurunkan beban logistik," jelas Suryadi

Besaran tarif JORR jauh dekat Rp 15.000, sedangkan Bintaro Viaduct ke Pondok Aren tetap Rp 3.000.

Dengan integrasi ini, penggunaan tol JORR sepanjang 76 km akan dikenakan satu tarif yakni Rp 15.000 untuk kendaraan golongan I, kendaraan golongan 2 dan 3 dikenakan tarif sama yakni Rp 22.500, serta golongan 4 dan 5 juga membayar besaran tarif yang sama yakni Rp 30.000.

Untuk kendaraan dari Simpang Susun Penjaringan yang menuju Tol Akses Pelabuhan Tanjung Priok, golongan I membayar sebesar Rp 34.000.

Sedangkan kendaraan golongan V sebesar Rp 94.500. Sehingga dengan pemberlakuan integrasi JORR, akan terdapat penurunan tarif tol yaitu tarif golongan I turun sebesar Rp 19.000, sedangkan golongan V turun sebesar Rp 64.500. Namun pengguna ruas tol Ulujami-Pondok Aren dari Bintaro Viaduct menuju Pondok Aren tetap membayar sebesar Rp 3.000 untuk golongan I.

Sedangkan kendaraan arah sebaliknya dari Pondok Aren menuju Ulujami dan JORR akan membayar tarif Rp 15.000, dari sebelumnya sebesar Rp 12.500.