Sore ini, Indeks Harga Saham Gabungan Menguat ke Posisi 5.915

Oleh : Abraham Sihombing | Senin, 23 Juli 2018 - 17:55 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) ditutup naik 0,73% atau 43 poin ke posisi 5.915.pada akhir perdagangan Senin (23/07/2018) ini dibandingkan posisi pada akhir pekan lalu di level 5.872.

Penguatan indeks pada sore ini disebabkan oleh peningkatan harga 210 saham. Di samping itu, ada 189 saham turun, 131 saham stagnan dan 120 saham tidak ditransaksikan sama sekali. IHSG pada hari ini bergerak pada kisaran 5.884-5.928.

Total nilai perdagangan di seluruh segmen pasar BEI mencapai Rp6,54 triliun. Itu terdiri dari nilai perdagangan di Pasar Reguler sebesar Rp5,05 triliun, di Pasar Negosii seniai Rp1,49 triliun dan di Pasar Tunai sebesar Rp36,99 juta.

Total volume transaksi mencapai 74,04 juta lot saham, hasil dari 322.388 kali transaksi. Investor asing membukukan pembelian saham bersih senilai Rp347,56 miliar. Akan tetapi, mereka masih mencatat penjualan saham bersih sebanyak 1,36 juta lot saham.

Sebanyak tujuh dari sembilan indeks sektoral BEI menguat. Indeks sektor infrastruktur mengalami kenaikan tertinggi, yaitu 1,54% atau 16,8 poin ke posisi 1.106. Kemudian diikuti oleh indeks sektor konsumer dan indeks sektor keuangan yang masing-masing meningkat 1,48% dan 0,98%.

Saham-saham LQ45 yang mengalami kenaikan harga dan menjadi top gainers adalah LPPF yang harganya naik 6,9% atau Rp600 menjadi Rp9.300 per unit, EXCL yang harganya meningkat 4,56% atau Rp130 menjadi Rp2.980 per unit dan BRPT yang harganya terangkat 3,36% atau Rp60 menjadi Rp1.845 per unit.

Adapun saham-saham LQ45 yang menjadi top losers adalah INDY yang harganya turun 4,57% atau Rp150 menjadi Rp3.130 per unit, TRAM yang harganya tergerus 2,20% atau Rp8 menjadi Rp356 per unit dan MYRX yang harganya susut 1,54% atau Rp2 menjadi Rp128 per unit. (Abraham Sihombing)