Jelang Asian Games, PLN Siap Tambah Daya 15 MW di GBK

Oleh : Ahmad Fadli | Selasa, 15 Mei 2018 - 12:00 WIB

INDUSTRY.co.id, Jakarta - Perusahaan Listrik Negara (PLN) mengucurkan dana Rp 2 Triliun untuk memastikan pasokan listrik di Jakarta aman saat acara Asian Games 2018 yang berlangsung pada 18 Agustus hingga 2 September 2018.

“PLN siap memberikan berapa saja yang diminta panitia, missal untuk tambah AC dan sebagainya. Kami siap memberikan yang terbaik,” kata Direktur Bisnis Regional Jawa Bagian Barat PLN Haryanto WS

Perseroan juga menyiapkan lima lapis cadangan listrik yakni PLN 1, PLN 2, PLN 3, genset pelanggan, dan kelima UPS (uninterruptible power system).

Haryanto menuturkan, saat ini PLN telah melakukan penambahan cadangan listrik di beberapa lokasi misalnya sebesar 15 mega watt (MW) di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta.

 Selain menyiapkan lima lapis pengamanan listrik, kata dia, PLN juga menyiapkan sejumlah upaya lain dalam rangka meningkatkan layanan listrik di Jakarta-Banten. Pertama, membangun kabel-kabel penghantar baru dan mengganti yang lama. Kabel itu ditarik dari pembangkit di Jawa-Bali, khusus untuk Asian Games.

"Sebab kebutuhan listrik bukan hanya untuk GBK, tetapi juga ke hotel, restoran serta terutama untuk para pelanggan," lanjut dia. Untuk pembaharuan kabel, yang akan dikerjakan misal di daerah Kebon Sirih ditari kabel dari Gambir, kemudian dari Dukuh Atas ke Menteng.

Selain menambah dan memperbaharui kabel penghantar, PLN juga menambah pasokan pembangkit listrik baru, yakni PLTG di Tanjung Priok sebesar 600 MW yang diprediksi selesai akhir Juli 2018. Proyek ini masuk ke program 35.000 MW dan dikelola Indonesia Power PMTG Unit 4.

 "Saat ini cadangan listrik Jakarta-Banten 1.700 MW jika ditambah 600 MW jadi 2.300 MW. Sementara kebutuhan sekitar Jakarta hanya 50 MW saja,"ungkapnya.