Rehat Tengah Hari, Sektor Aneka Industri Hempaskan IHSG ke 6.412

Oleh : Abraham Sihombing | Jumat, 09 Maret 2018 - 14:13 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) ditutup turun 0,47% atau 31 poin ke posisi 6.412 pada rehat tengah hari Jumat (09/03/18) ini dibandingkan posisi pada akhir perdagangan sehari sebelumnya di level 6.443.

Penurunan itu disebabkan oleh tergerusnya harga 173 saham, yang pada umumnya merupakan saham-saham sektor aneka industri. Disamping itu, terdapat pula 164 saham menguat, 121 saham stagnan dan 157 saham tidak ditransaksikan sama sekali.

Total nilai transaksi di seluruh segmen pasar BEI mencapai Rp3,3 triliun. Itu terdiri dari nilai transaksi di Pasar Reguler senilai Rp2,81 triliun, di Pasar Negosiasi senilai Rp482,42 miliar dan di Pasar Tunai sebesar Rp1,11 juta.

Total volume perdagangan tercatat sebanyak 49,97 juta lot saham, hasil dari 179.119 kali transaksi. Investor asing membukukan penjualan saham bersih (net selling) bernilai Rp366,13 miliar dengan volume penjualan bersih sebanyak 269.168 lot saham.

Sebanyak lima dari sembilan indeks sektoral BEI melemah. Indeks sektor aneka industri mengalami penurunan terdalam, yaitu sebesar 1,1% atau 14,5 poin ke posisi 1.309. Kemudian diikuti oleh indeks sektor keuangan dan indeks sektor pertambangan yang masing-masing menyusut 0,9% dan 0,89%.

Saham-saham LQ45 yang mengalami penurunan harga dan menjadi top losers adalah INCO yang harganya turun 4,04% atau Rp120 menjadi Rp2.850 per unit, HMSP yang harganya susut 2,46% atau Rp110 menjadi Rp4.370 per unit dan SMGR yang harganya terpangkas 2,10% atau Rp225 menjadi Rp10.500 per unit.

Adapun saham-saham LQ45 yang menjadi top gainers siang ini adalah MYRX yang harganya naik 4,4% atau Rp7 menjadi Rp166 per unit, TPIA yang harganya terangkat 4% atau Rp225 menjadi Rp5.850 per unit dan TRAM yang harganya meningkat 3,59% atau Rp14 menjadi Rp404 per unit. (Abraham Sihombing)