BRI Incar 65 Persen Kepemilikan Bahana Ventura

Oleh : Herry Barus | Kamis, 25 Januari 2018 - 21:54 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta- PT Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk mengincar peningkatan kepemilikan saham di PT Bahana Artha Ventura menjadi 65 persen dari kepemilikan 35 persen saat ini, sejalan dengan ambisi perseroan ingin meningkatkan intermediasi dan merambah bisnis layanan keuangan berbasis teknologi (financial technology).

Direktur Strategi Bisnis dan Keuangan BRI Haru Koesmahargyo di Jakarta, Kamis (25/1/2018) mengatakan sejak awal perseroan memang mengincar kepemilikan mayoritas di perusahaan pembiayaan mikro itu.

"Kami ingin menjadi mayoritas di BAV agar bisa menerapkan strategi dan mengangkat direksi. Kita Bahana (Bahana Artha Ventura) ingin jadi 65 persen," katanya.

Dengan kepemilikan mayoritas itu, bank beraset total Rp1.126 triliun itu berharap dapat meningkatkan penetrasi pembiayaan ke pelaku usaha di segmen usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Perseroan juga berambisi meningkatkan kerja sama dengan perusahaan teknologi finansial atau financial technology (fintech) melalui Bahana, di tengah kompetisi ketat bank dan "fintech".

"Pemilihan BAV lantaran kesamaan fokus bisnis, yakni UMKM, yang akan mempermudah sinergi ke depan," tutur Haru.

Selain itu, struktur BAV dan anak perusahaan BAV yang tersebar dianggap tepat untuk meningkatkan intermediasi. BAV saat ini memiliki 27 outlet yang tersebar di seluruh Indonesia. Dengan begitu, terdapat strategi agar BAV dapat menyalurkan kredit kecil yang tidak mungkin disalurkan oleh BRI.

Direktur Utama Bank BRI Suprajarto sebelumnya menyatakan portofolio kredit yang akan dialihkan dari BRI ke BAV yaitu yang nilainya antara Rp10 juta sampai Rp15 juta.

Sebelumnya pada November 2017 lalu, BRI mengumumkan resmi mengakuisisi 35 persen saham Bahana Ventura dengan cara saham tanpa hak memesan efek (HMETD) atau "private placement" terlebih dahulu senilai Rp71 miliar.