INDUSTRY.co.id, Cilegon -Perusahaan terigu terkemuka, PT Bungasari Flour Mills berambisi menjadi tiga besar produsen terigu nasional, ditunjang dengan kapasitas produksi  yang besar dan teknologi yang canggih dari pabriknya di Cilegon. Pihaknya memakai Flour Blending System yang diterapkan dan menjadi keunggulan dari Bungasari yang berdiri sejak tahun 2012 ini.

“Berkat teknologi Flour Blending System ini, dalam kurun waktu tiga tahun  PT Bungasari Flour Mills Indonesia mampu menghasilkan lebih dari ratusan produk beragam baik dalam bentuk tepung terigu maupun pakan ternak,” kata Budianto Wijaya, Sales & Marketing Director PT Bungasari Flour Mills, di Cilegon, Rabu (8/11/2017).

Dalam kunjungan pabrik bagi customer, distributor dan media, pihaknya menjelaskan Flour Blending System memungkinkan proses pengolahan gandum disesuaikan dengan jenis dan karakter gandum yang diolah, sehingga menghasilkan kualitas tepung terigu yang konsisten.

Tak hanya itu, umumnya pada proses produksi, kulit gandum terbuang. Tapi dengan Flour Blending System yang diterapkan Bungasari kini kulit gandum terbuang tersebut dapat  dimanfaatkan untuk produk sampingan, seperti pakan ternak hingga komponen furnitur.

“Hingga saat ini kapasitas produksi Bungasari Flour Mills Indonesia capai 1.500 Metrik ton perhari, dimana pertahunnya kapasitas wheat base mencapai 495.000 MT dan flour base capai 396.000 MT. dengan kapasitas besar ini membuat bungasari mampu melayani permintaan pasar tepung terigu yang meningkat dari tahun ke tahun,” pungkasnya

PT Bungasari Flour Mills Indonesia ujar dia telah memiliki standard manajemen sistem mutu, proses dan keamanan pangan yang sudah tersertifikasi oleh lembaga internasional. Antara lain, FSSC 22000, ISO 9001, HALAL, SNI. Serta etos kerja dengan filosofi KAIZEN yang diadopsi dari etos kerja Toyota Corp Jepang.

Selain kunjungan pabrik, PT Bungasari Mills Indonesia juga akan menggelar rangkaian acara di SIAL Interfood salah satu ajang terbesar yang bertemakan makanan dan minuman di Indonesia, pada 22-25 November 2017 di JIExpo Kemayoran 2017.