INDUSTRY.co.id - Bekasi - Walikota Bekasi, Dr. Rahmat Efendy menyatakan akan mendukung penuh sejumlah pihak yang berinvestasi di kota bekasi. Pernyataan tersebut disampaikan Rahmat Efendy saat meresmikan Rumah Sakit Siloam Bekasi, Selasa, (24/10/2017) di Bekasi Timur.

Dikatakan Rahmat Efendy, dengan masuknya investasi di Bekasi, stimulus ekonomi semakin dinamis dan berdampak pada meningkatnya kesejahteraan masyarakat khususnya di Bekasi.

"Investasi terrmasuk pada lingkup kesehatan. Karena sumber daya manusia harus sehat guna mendukung aktifitas kerja. Dan karenanya perlu investasi layanan kesehatan yang berteknologi tinggi dengan mutu terjamin. Saya dukung hal tersebut, termasuk pada layanan kesehatan di Siloam Bekasi ini, " papar Rahmat Efendy.

Di tempat yang sama, Direktur Rumah Sakit Siloam Bekasi, Dr. Nico Fritz, menyambut baik dukungan yang disampaikan Walikota Bekasi. Menurut Nico, dengan support yang disampaikan Walikota, akan dijadikan pemicu semangat untuk konsistensi menjaga mutu layanan yang ada di rumah sakit Siloam Bekasi.

"Terimakasih kami sampaikan atas dukungan dari seluruh pihak, termasuk dukungan yang disampaikan pak Walikota Rahmat Efendy. Salah satu layanan yang kami persiapkan secara cepat adalah layanan gawat darurat yang selalu siap menerima panggilan kapan pun juga. Ini kami lakukan agar Investasi kinerja dari sumber daya manusia di Bekasi. Khususnya tetap terjaga. Layanan ini pun sesuai standar mutu Internasional, " papar Nico Fritz.

Gagasan menghadirkan pelayanan kesehatan di kota Bekasi merupakan komitmen Siloam grup untuk menjangkau masyarakat yang membutuhkan pelayanan kesehatan berkualitas dengan bertaraf internasional.

Sebagai bentuk komitmen RS Siloam Bekasi Timur dalam mendukung salah satu program pemerintah di bidang kesehatan yaitu Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), maka RS Siloam Bekasi Timur juga akan melayani masyarakat yang memiliki kartu asuransi BPJS

Saat ini RS Siloam Bekasi Timur memiliki tim medis sebanyak 20 dokter, diantaranya 4  dokter umum, 2 dokter gigi, 2 spesialis gigi, dan 11 spesialis.

Ketersediaan tenaga kerja medis tersebut diikuti dengan peningkatan kualitas fasilitas pelayanan, termasuk Pelayanan Rawat Inap, Pelayanan Rawat Jalan, Layanan Operasi Minor, Hemodialisa yang didukung dengan peralatan yang modern.