AP II Optimis Pengembangan Bandara Silangit Rampung September

Oleh : Chodijah Febriyani | Senin, 07 Agustus 2017 - 14:01 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Pengembangan Bandara Silangit, Tapanuli Utara akan tuntas pada September 2017 mendatang, hal ini diungkapkan PT Angkasa Pura II.

Menurutnya President Director PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin, "Pengembangan ini akan sesuai jadwal sehingga dapat maksimal dalam mendukung pariwisata di Sumatera Utara, khususnya di kawasan Danau Toba," melalui siaran pers yang diterima Industry.co.id, Senin (7/8/2017).

Ia meninjau langsung proyek pembangunan pada Sabtu, 5 Agustus 2017 dan untuk pengembangan bandara tersebut memakan biaya senilai Rp369 miliar.

Adapun pengembangan keseluruhan di Bandara Silangit diantaranya mencakup perluasan runway dari 2400 x 30 meter menjadi 2650 x 45 meter dan penambahan kapasitas apron dari hanya menampung 2 unit pesawat Boeing 737 – 500 menjadi dapat menampung hingga empat unit pesawat Boeing 737 – 900 Extended Range atau sekelas.

Selain itu, pengembangan lainnya yakni perluasan terminal dari berkapasitas 36.500 penumpang per tahun menjadi berkapasitas 1 juta penumpang per tahun, di samping tentunya AP II juga membangun sarana dan prasarana pendukung operasional lainnya.

Sejalan dengan tuntasnya pengembangan pada September mendatang, maka pada bulan itu juga Bandara Silangit akan mulai melayani penerbangan internasional di mana terkait dengan hal tersebut AP II secara intensif tengah melakukan sejumlah persiapan bersama instansi lain khususnya Bea & Cukai, Imigrasi, dan Karantina.

"Pengembangan Bandara Silangit salah satunya dalam rangka mendukung peningkatan konektivitas transportasi udara sebagaimana dicanangkan pemerintah sehingga dapat mendukung pertumbuhan perekonomian dan pariwisata yang dalam hal ini adalah kawasan Danau Toba," sambungnya.

Dengan adanya pengembangan Bandara ini, ada tiga maskapai yakni, Garuda Indonesia, Sriwijaya Air, dan Lion Group sudah menyatakan tertarik untuk melayani penerbangan internasional di Bandara Silangit.

"Kemungkinan rute internasional di Silangit adalah dari dan ke Singapura atau Kuala Lumpur, Malaysia, yang saat ini merupakan hub di Asean sehingga dapat menarik wisman khususnya asal Tiongkok,”  jelas Muhammad Awaluddin.

Adapun Bandara Silangit adalah bandara terdekat dengan kawasan Danau Toba dengan jarak tempuh antara 30 menit hingga 1 jam.

Sejalan dengan hal tersebut, jumlah penumpang di Bandara Silangit bertambah signifikan seperti pada Semester I/2017 yang mencapai 124.701 penumpang atau naik hingga 300 persen dibandingkan dengan periode sama tahun sebelumnya sebanyak 31.054 penumpang.

Pada akhir tahun ini, didukung tuntasnya pengembangan dan pembukaan rute baru, maka diperkirakan pergerakan penumpang di Bandara Silangit dapat mencapai 300 ribu penumpang.