ZONE Bukukan Laba Bersih Melesat 803% YoY Pada Januari-September 2022

Oleh : Hariyanto | Minggu, 30 Oktober 2022 - 12:52 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta - PT Mega Perintis Tbk (ZONE), emiten yang bergerak di bidang ritel fashion, membukukan laba bersih Rp 62,47 miliar pada 9 bulan pertama di 2022, melesat 803% YoY dari Rp 6,91 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya. Kenaikan laba bersih tersebut diperoleh berkat penjualan yang naik 56% YoY menjadi Rp 497,62 miliar pada 9 bulan pertama 2022.

Peningkatan penjualan yang signifikan tersebut seiring kondisi bisnis yang mendukung, dimana terdapat kecenderungan peningkatan penjualan ritel fashion pada periode Januari-September 2022. Seluruh angka penjualan tersebut diperoleh Perseroan dari penjualan melalui showroom, department store, online, dan segmen lain.

Penjualan ritel melalui showroom menyumbang sebesar Rp 325,01 miliar atau naik 85% dari periode yang sama tahun sebelumnya yang saat itu sebesar Rp 175,25 miliar. Sedangkan penjualan melalui department store sebesar Rp 136,93 miliar, naik 10% dari periode yang sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp 124,38 miliar. Adapun penjualan online ZONE sebesar Rp 34,47 miliar atau naik 119% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp 15,73 miliar.

“Kinerja yang sangat baik ini kami peroleh selain karena tren peningkatan pembelian ritel fashion yang meningkat, juga berkat kerja keras seluruh karyawan. Kita harapkan tren peningkatan penjualan ritel fashion ini bisa terus berkelanjutan, sehingga berbagai inovasi yang kita kembangkan baik dari peningkatan kualitas produk maupun pemasaran produk-produk ZONE akan dapat bertemu dengan kebutuhan pasar,” kata Direktur Keuangan ZONE, Luki Rusli yang dikutip INDUSTRY.co.id, Minggu (30/10/2022).

Peningkatan penjualan Perseroan tersebut didukung oleh peningkatan tren penjualan ritel fashion sebagai mana terlihat dari hasil survei Bank Indonesia (BI). Berdasarkan survei penjualan eceran Bank Indonesia (BI), diperkirakan kinerja penjualan eceran pada kuartal III/2022 meningkat dari kuartal sebelumnya. Ini terlihat dari indeks penjualan riil (IPR) pada kuartal III/2022 yang diperkirakan tumbuh 5,5 % secara tahunan (YoY). 

Peningkatan penjualan eceran ini terutama didorong oleh subkelompok sandang yang naik 53,8% YoY. Kenaikan IPR ini jauh lebih tinggi dari pertumbuhan pada kuartal II-2022 yang sebesar 3,1% YoY. Melihat tren penjualan ritel fashion yang positif tersebut, Perseroan semakin optimis untuk terus melanjutkan ekspansi bisnis sesuai rencana.

“Hasil survei dari Bank Indonesia dapat menjadi gambaran bagi Kami bahwa tren penjualan produk fashion akan terus naik. Kami akan terus melakukan berbagai upaya seperti ekspansi bisnis dan peningkatan kualitas produk untuk dapat meraih peluang dari meningkatnya tren penjualan eceran fashion ini,” kata Luki Rusli. 

Ekspansi bisnis yang dilakukan Perseroan antara lain penambahan gerai penjualan produk-produk ZONE. Hingga akhir tahun ini, ZONE menargetkan membuka 40 gerai baru. Dari target tersebut, sampai dengan akhir September lalu, Perseroan telah membuka 29 gerai baru. Salah satu konsep baru dari gerai penjualan adalah Salezone. 

Konsep ini memadukan gerai lifestyle & sport wear discounted store dengan target pasar di luar pusat perbelanjaan umumnya. Gerai ini dikembangkan di sejumlah lokasi, seperti tempat transit/rest area jalan tol dan toko yang berdiri sendiri. Selain penjualan offline, Perseroan juga akan tetap fokus untuk meningkatkan penjualan secara online dan menjangkau pemasaran melalui omnichannel.