Pemkot Malang Gandeng Bekraf Pacu Pertumbuhan Ekonomi Kreatif

Oleh : Ridwan | Rabu, 21 Juni 2017 - 05:10 WIB

INDUSTRY.co.id - Malang, Pemerintah Kota Malang bekerjasama dengan Tim Pemeringkatan Mandiri kabupaten atau Kota kreatif Indonesia (PMK3I) dibawah naungan Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) untuk melakukan uji petik terhadap 3 subsektor ekonomi kreatif yang menjadi prioritas.

Dalam hal ini, pemerintah kota malang mengajukan diri untuk dilakukan uji petik terhadap 3 subsektor ekonomi kreatif yang menjadi prioritas di kota Malang. Namun dua subsektor yakni Game Aplikasi dan Kuliner dijadikan fokus andalan Pemkot Malang dengan PMK3I.

"Uji petik sudah kita lakukan termasuk di kota Malang, dengan harapan ekonomi kreatif ini mampu menjadi solusi dan bermafaat bagi masyarakat dan menjadi percontohan terbaik di Indonesia dalam hal mendorong ekonomi kreatif," ungkap Deputi Infrastruktur Bekraf, Hari Sungkari di Malang (20/6/2017).

Ia menambahkan, kerjasama ini merupakan bentuk komitmen dari Pemkot Malang dan Bekraf untuk fokus mengembangkan dua sektor yang sudah diputuskan dalam uji petik yakni Game Aplikasi dan Kuliner. "Penandatanganan ini adalah bentuk komitmen pemerintah daerah meningkatkan ekonomi kreatif," terangnya.

Kota Malang menjadi salah satu dari 40 kota atau kabupaten yang sudah didatangi oleh tim PMK3I untuk mendorong ekonomi kreatif. Beberapa kota besar lain di luar pulau Jawa seperti, Samarinda, Banjarmasin, dan Balikpapan sudah didatangi oleh PMK3I.

Sementara itu, Walikota Malang, Moch Anton mengungkapkan, potensi pengembangan ekonomi kreatif di kota Malang memiliki sendi penopang yang sangat kuat. Selain potensi SDM yang mumpuni dari para anak muda yang keratif, kehadiran 55 perguruan tinggi sebagai sarana pengembangan dari sisi akademisi juga sangat mendukung.

"Kota malang memiliki penduduk yang padat dan masalah besar dari segi ekonomi adalah inflasi. Namun, dengan adanya anak muda kreatif ini angka inflasi kita masih lebih rendah dibandingkan Provinsi Jawa Timur," ucap Anton.

Seperti diketahui, pertumbuhan ekonomi kota Malang yang mencapai angka 5,6 persen dengan tingkat inflasi yang cukup rendah yakni 2,6 persen, menunjukkan jika selama ini berbagai sektor termasuk ekonomi kreatif berperan di dalamnya.

"Kita sudah melihat potensi besar itu, sehingga saat ini kita bisa tunjukkan hasil nyata. Pemkot Malang akan berkomitmen untuk itu," pungkasnya.