Artis Kawakan Tetty Liz Indriati, Soal Pentingnya Bela Negara

Oleh : Herry Barus | Senin, 20 Desember 2021 - 12:00 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Bintang film dan sinetron kawakan Tetty Liz Indriaty mengaku tidak bisa meninggalkan dunia akting, dunia yang telah membesarkan namanya hingga saat ini.

"Saya sampai tiga kali mau meninggalkan dunia akting, tapi selalu nggak bisa. Apalagi setelah anak-anak sudah besar, saya selalu merasa kesepian," cetus Tetty Liz Indriaty ketika ditemui dirumahnya dikawasan elit Kemang Jakarta Selatan usai rekaman suara lagu Pancasila yang akan di launching saat perayaan hari Bela negara ke 73 pada 19 Desember 2021 mendatang.

Sebelum Pandemi ibunda artis Marcella Zalianty dan Olivia Zalianty sering syuting web series tapi sejak wabah Covid 19 merebak, Tetty tidak berani lagi berani syuting.

"Umur tidak muda lagi, jadi rentan terpapar Covid, kedua anak-anak juga melarang saya untuk keluar rumah. Makanya saya istirahat dulu syuting, Insha Allah tahun depan kalau wabah Pandemi Covid 19 menurun saya syuting lagi," katanya.

Lantaran kedua putrinya melarang keluar rumah, untuk rekaman suara lagu Pancasila dilakukan dirumahnya di kawasan Kemang Jakarta Selatan

"Kebetulan Olivia kan lagi ada proyek pembuatan lagu Pancasila dan, Puisi untuk memperingati hari Bela Negara ke 73. Demi mendukung kegiatan anak, makanya saya ikut nyanyi bareng artis lain," ujar bintang sinetron Pondokan yang tayang di TVRI tahun 1986 ini

Sebagai anak bangsa, Tetty ingin berperan serta dalam kegiatan Bela Negara.

"Ditengah menurunnya rasa cinta terhadap Tanah Air dikalangan anak muda, maka perlu diberi pemahaman pentingnya Bela Negara. Makanya saya mendukung kegiatan Bela Negara yang digagas Yayasan Generasi Lintas Budaya dengan membuat ragam kegiatan. Salah satunya lewat lagu Pancasila dan Baca puisi," tandasnya.

Tetty mengatakan, dalam rangka hari Bela Negara ke 73, 19 November 2021,   Yayasan Generasi Lintas Budaya menggelar beragam kegiatan. Salah satunya merawat Linkungan salah satu wujud implementasi BelaNegara menanam 42.500 ribu bibit pohon bersama seluruh komponen masyarakat.

Menanam pohon dalam rangka mempringati sejarah Pemerintahan Darurat  Republik Indonesia ( 1948-1949 ) pentingnya merawat lingkungan hidup rahmatan lil alamin

Yayasan Generasi Lintas Budaya menggandeng Direktorat Jenderal Kebudayaan Kemenristek RI,  BPDASHL Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutan RI dan  Persatuan Artis Film Indonesia 56 ( Parfi 56 ) . Kominfo memfasilitasi riset dan live streaming,  Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan menyediakan 42.509 ribu bibit pohon diberbagai daerah dan para artis mendukung live streaming.