Penjualan Semen Indonesia Tahun Ini Bisa Tumbuh Hingga 5%

Oleh : Hariyanto | Selasa, 30 Mei 2017 - 16:24 WIB

INDUSTRY.co.id , Jakarta - PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) berharap penjualan semen sepanjang tahun ini bisa tumbuh, meski masih single digit.

"Pertumbuhan penjualan semen perusahaan ini bisa mencapai 4% sampai 5% di tahun ini," kata Sekretaris Perusahaan Semen Indonesia, Agung Wiharto di Jakarta, Selasa (30/5/2017).

Menurut Agung, penjualan semen pada kuartal I tahun ini agak melambat dikarenakan banyak proyek infrastruktur yang tertunda pelaksanaannya. Selain itu juga ada pula proyek yang memang belum berjalan di awal tahun ini.

"Hujan di Januari dan Februari kemarin juga mempengaruhi distribusi semen," tutur Agung.

Untuk bisa menggeber target bisnis tersebut, Semen Indonesia mulai ancang-ancang. Apalagi biasanya menjelang pertengahan tahun biasanya pengerjaan beragam proyek sudah mulai terlihat.

"Bila kondisi ini terjadi, permintaan semen bakal melonjak cepat. Selain itu, biasanya banyak proyek yang statusnya sudah berjalan, bakal dikebut pengerjaannya jelang Lebaran, keadaan tersebut sejatinya sudah mulai terlihat di akhir Maret 2017 kemarin," ujar Agung.

Agung menambahkan, pengerjaan proyek jelang Lebaran biasanya menjadi siklus tahunan. Maklum, kontraktor musti kejar target lantaran akan berhenti beroperasi saat libur Lebaran selama kisaran dua pekan.

"Diharapkan kuartal II ini bisa untung, jika dibandingkan kuartal lainnya, triwulan satu biasanya lesu karena dan permintaan semen tinggi pada Agustus dan September," pungkasnya.

Berdasarkan data Asosiasi Semen Indonesia (ASI), penjualan semen Indonesia periode Januari sampai April 2017 masih bisa tumbuh 4,6% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, yakni 8,2 juta ton.