Dianggap Lebih Laris, Asosiasi UMKM Khawatirkan Banjirnya Produk Impor di Marketplace Tanah Air

Oleh : Hariyanto | Jumat, 09 Juli 2021 - 12:52 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Ketua Asosiasi UMKM, Muhammad Ikhsan Ingratubun, menjelaskan bahwa hadirnya marketplace yang berkongsi dengan perusahaan logistik memang menjadi jembatan bagi UMKM untuk mendongkrak penjualannya. 

Berkat adanya logistik proses pengiriman produk UMKM bisa dilakukan dengan cepat dan mudah. Hanya saja di satu sisi, Asosiasi UMKM khawatir dengan semakin menjamurnya perusahaan logistik yang bermitra dengan marketplace akan mengancam keberlangsungan UMKM. 

Sebab tren transaksi marketplace dan kemudahan dalam melakukan pengiriman barang menjadikan produk UMKM domestik di ujung tanduk. 

Pasalnya, tidak sedikit produk-produk yang dijualbelikan di marketplace adalah produk impor yang notabene lebih laku di pasar dalam negeri.

"Di satu sisi kami berterima kasih karena ada perusahaan logistik tapi di sisi lain kita khawatir juga. Sebab banyak produk impor yang berseliweran di marketplace dimana mereka sudah kerjasama dengan logistik," tutur Ikhsan dalam virtual group discussion bertema Optimalisasi Logistik Dukung Kemajuan UMKM, Kamis (8/7/2021).

Demi melindungi produk UMKM, Ikhsan menuturkan perlu ada kebijakan yang pro terhadap produk dalam negeri. Pemerintah tidak hanya perlu mengkampanyekan untuk bangga terhadap produk dalam negeri tetapi perlu ada aturan main yang jelas dan kewajiban membeli produk UMKM. 

"Jadi tidak heran jika di marketplace lebih murah sebab mereka tidak ada pajak, nggak ada biaya impor dan lainnya. Nah kalau ini dibiarkan maka tidak akan terjadi equal bisnis terutama jika dihadapkan pada UMKM," pungkas dia.