INDUSTRY.co.id - Pada 19 Juni lalu sebuah akomodasi di China, yakni J Hotel Shanghai Tower diklaim merupakan hotel tertinggi di dunia. 

J Hotel sendiri menempati lantai atas Shanghai Tower yang berada 632 meter atau sekitar 2.000 kaki sehigga dijuluki sebagai bangunan tertinggi di seluruh China. J Hotel dimiliki oleh Jin Jiang International, salah satu perusahaan hotel dan pariwisata milik negara terbesar di Tiongkok.

Dilansir dari laman CNN Travel, J Hotel memiliki 165 kamar, di mana 34 di antara bertipe suite. Fasilitasnya pun ngga tanggung-tanggung, terdapat layanan pelayan pribadi 24 jam, kolam renang indoor, perlengkapan mandi oleh Hermes dan Diptyque, bathub berbentuk seperti kelopak bunga magnolia, spa mewah dengan fokus pada perawatan Reiki (pengobatan alternatif Jepang), dan set teh China lengkap di setiap kamar.

Hotel mewah ini dilengkapi tujuh tempat makan yang berbeda di dalamnya termasuk restoran Kanton yang disebut Heavenly Jin di lantai atas (yang akan menjadi lantai 120). Ada juga restoran yang menawarkan makanan Jepang, makanan Italia, dan teh sore.

Meskipun perjalanan global melambat di tengah pandemi virus corona, persaingan untuk hotel terbaru, terbaik, dan tertinggi tetap eksis, seperti, The Ritz Carlton di Hong Kong mengklaim memiliki kolam renang hotel tertinggi dan bar hotel tertinggi di dunia. Di Dubai, ada pertempuran yang sedang berlangsung yang digelar di hotel tertinggi di kota dan di dunia.

Gevora Hotel setinggi 356 meter (1.168 kaki) resmi diakui sebagai hotel tertinggi di dunia oleh Guinness Book of World Records pada tahun 2018. Namun, hotel tertinggi biasanya hanya diterapkan pada bangunan yang digunakan sepenuhnya sebagai hotel, tidak seperti J Hotel, yang hanya menempati bagian atas Shanghai Tower.

Kamar paling murah berlaku untuk sekitar $ 557 atau sekitar Rp8 juta per malam, sementara J Suite, kamar yang lebih mewah han Shanghai Suite  seharga per malam $ 10.467 sekitar Rp151 juta. Gimana, apa Kamu tertarik menginap di J Hotel?