Kian Prospektif, Total Omset Waralaba Indonesia Capai Rp 172 Triliun

Oleh : Ahmad Fadli | Kamis, 18 Mei 2017 - 12:24 WIB

INDUSTRY.co.id, Jakarta - Kian bertumbuh, waralaba mampu menjadi daya tarik bagi pelaku usaha terlebih saat ini sudah menjadi tren bagi kalangan generasi muda untuk terjun dibisnis waralaba. Tak bisa dipungkiri omset waralaba di Indonesia begitu besar, berdasarkan data dari Kementerian Perdagangan tercatat omset bisnis waralaba mencapai Rp 172 triliun dan mampu menyerap 150 ribu tenaga kerja.

“Di Indonesia tercatat ada 698 waralaba dengan jumlah gerai mencapai 24.400 yang terdiri dari 63% waralaba lokal serta 37% mancanegara. Industri waralaba juga mampu menyerap tenaga kerja hingga 150 ribu tenaga kerja,”kata Ketua Asosiasi Franchise Indonesia Anang Sukandar, dalam keterangan resminya, Kamis (18/5/2017).

Lanjutnya, peluang bisnis waralaba sangat besar. Terlebih upaya untuk menyebarluaskan gerai dapat dilakukan dengan mudah atau tak harus investasi modal yang besar. “Konsep waralaba juga sangat cocok dengan Indonesia karena masyarakat Indonesia sejak lama telah terbiasa dengan usaha sendiri,” jelas dia.

Sebagai informasi, pameran usaha waralaba internasional atau International Franchise , License & Business Concept Expo & Conference (IFRA) kembali digelar di Jakarta Convention Center pada 19 – 21 Mei 2017. IFRA 2017 akan menghadirkan 150 perusahaan dengan 350 merek yang siap menawarkan potensi peluang bisnis waralaba bagi masyarakat Indonesia.

Dengan harga tiket masuk Rp 50.000, pameran ini akan berlangsung mulai dari pukul 10.00 - 21.00 WIB. 

IFRA sendiri selain menampilkan pameran ratusan perusahaan waralaba seperti food & beverages, restoran, café/coffee shop, otomotif, spa, kecantikan dan kesehatan, retail mini market, perlengkapan bisnis, cleaning/laundry, IT/internet support, konsultan, klinik dan terapi, asesoris, farmasi, properti, mebel, venue/hotel, recruitment & training center, karaoke/hiburan, rental company, sekolah/pendidikan, logistik, food truck, business opportunity, hingga supporting equipment.