Di Galaxy Movie Studio 2021, Proses Pembuatan Film Jadi Lebih Singkat

Oleh : Abraham Sihombing | Senin, 10 Mei 2021 - 14:11 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Ada hal menarik yang terlihat pada kolaborasi antara Samsung Galaxy Movie Studio 2021 dengan sutradara Angga Dwimas Sasongko. Kolaborasi ini pada akhirnya mampu memproduksi sebuah film pendek bertajuk “Konfabulasi”. Secara resmi, film pendek ini sudah dirilis pada 5 Mei 2021 lalu sehingga masyarakat luas kini dapat menikmati film pendk tersebut pada Official Youtube Samsung Indonesia.

Hal yang menarik dari kolaborasi tersebut adalah pembuatan film pendek yang melibatkan aktor Reza Rahadian dan Dian Sastrowardoyo tersebut hanya membutuhkan waktu yang singkat karena hanya cukup direkam dengan menggunakan smartphone Samsung Galaxy S21 Ultra 5G.

Miranda Warokka, Head of IT & Marketing Samsung Mobile PT Samsung Electronics Indonesia (SEIN) mengemukakan, keseluruhan pembuatan fim pendek “Konfabulasi” mengandalkan kemampuan teknologi Samsung Galaxy S21 Ultra 5G.

“Besar harapan kami bahwa hasil film pendek yang memukau berkat dukungan sebuah smartphone ini dapat mendorong minat dan bakat para film maker di tanah air untuk menghasilkan kreativitas terbaik mereka hanya dengan menggunakan alat yang ada di genggaman tangan,” jelas Miranda.

Seperti diketahui, proses pembuatan film pendek “Konfabulasi” ini hanya membutuhkan waktu tiga hari. Itu adalah waktu yang relatif cukup singkat untuk membuat sebuah film yang epic.

Pada acara peluncuran Samsung Galaxy Movie Studio 2021 Short Movie begerapa waktu lalu, Angga menjelaskan, pembuatan film pendek epic “Konfabulasi” dalam waktu singkat tersebut dimungkinkan berkat praktisnya peralatan yang digunakan Angga bersama timnya.

Angga menuturkan, film pendek “Konfabulasi” diproduksi hanya butuh waktu tiga hari. Saya dan tim merasa senang karena fitur yang dibutuhkan untuk merekam sebuah film sudah ‘terbenam’ dengan sempurna di smartphone Samsung Galaxy S21 Ultra 5G, sehingga tidak perlu repot-repot lagi secara teknis.

“Misalnya saat scene minim cahaya, fitur Low Light-nya benar-benarmembantu saya dan tim mengambil gambar yang mumpuni tanpa repot menyalakan lighting tambahan. Saat itu, kami hanyamemanfaatkan lampu-lampu jalanan saja,” tutur Angga.

Selain fitur Low Light, Angga juga menyebutkan beberapa fitur andalah Galaxy S21 Ultra 5G yang membantunya menangkap momen terbaiik yang tercipta di antara Reza Rahadian yang beradu peran besama Dian Sastrowardoyo.

“Di samping itu, baterai Galaxy S21 Ultra 5G ini cukup tahan lama. Kami pun, nggak perlu repot-repot untuk recharge alat tempur utama proses shooting “Konfabulasi”,” imbuh Angga.

Menurut Angga, kemampuan Super Steady juga sangat membantu dirinya ketika scene memperlihatkan Reza sebagai Agen Bilal tengah membayangkan situasi tempur di misi penting melawan musuh. Seperti film bergenre aksi pada umumnya, scene tersebut memerlukan gerakan kamera yang begitu banyak, sehingga kamera perlu bergerak dengan stabil. Galaxy S21 Ultra 5G mampu menangkap adegan tersebut dengan baik di setiap gerakannya.

“Kalau bisa saya perhitungkan, mungkin waktu produksi bisa memakan waktu hingga 4 hari jika menggunakan alat produksi film profesional pada umumnya. Thanks to Samsung S21 Ultra 5G, “Konfabulasi” dapat rampung lebih cepat,” tukas Angga.

 

Jadi Tolok Ukur Baru Film Pendek Indonesia dengan Memanfaatkan Alat yang Terbatas

Film pendek “Konfabulasi” menjadi tolok ukur baru dunia perfilman Indonesia. Karya film tersebut membuktikan bahwa film kelas profesional pun dapat diciptakan melalui smartphone dengan fiturperekaman video dan audio yang mumpuni, seperti yang sudah ‘tertanam’ pada Galaxy S21 Ultra 5G.

“Samsung senantiasa mencoba agar teknologi yang telah kami suguhkan mampu menjawab kebutuhan masyarakat luas dalam berbagai aspek. Kemampuan teknologi, di antaranya kamera Galaxy S21 Ultra 5G yang mampu merekam keseluruhan film pendek “Konfabulasi” hingga 4K 60fps, maupun fitur Director’s View yang mampu mengubah angle kamera saat digunakan. Semoga kedepan, Samsung dapat terus berinovasi melalui teknologi yang diciptakan, sehingga dapat memenuhi kebutuhan lain para penggunanya,” papar Miranda.

Angga sebagai salah satu sutradara profesional Indonesia yang telah berkecimpung lebih dari belasan tahun pun menyampaikan pesan,”Kami sebagai film maker berharap, film pendek “Konfabulasi” ini dapat mendorong semangat para film maker lainnya untuk terus menghasilkan karya-karya terbaik, serta dapat memanfaatkan berbagai hal di sekitar kita dalam menjawab segala tantangan,” tutup Angga.

Kunjungi Official Youtube Samsung Indonesia untuk dapat menyaksikan film pendek “Konfabulasi” karya Galaxy Movie Studio 2021 bersama Angga Dwimas Sasongko. (Abraham Sihombing)