Mentan Tegaskan Harga Bawang Putih Tidak Boleh Melebihi Rp30 Ribu/Kg

Oleh : Ridwan | Selasa, 09 Mei 2017 - 19:15 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta-Menteri Pertanian Republik Indonesia, Amran Sulaiman mengatakan, saat ini harga bawang putih sudah turun. Kesepakatan harga tidak boleh melebihi Rp30 ribu per kilogram.

"Saya sudah pimpin rapat dan menentukan harga bawang putih antara Rp25 ribu-Rp30 ribu per kilogram. Saat ini persediaan bawang putih sudah ada 600-1.000 ton. Harga bawang merah saja bisa stabil, masa bawang putih gak bisa stabil," ungkap Amran saat konferensi pers di kantor Kementerian Pertanian di Jakarta (9/5/2017).

Amran menegaskan, menjelang ramadhan dan lebaran kita sudah perbaiki tata niaga. Kalau masih ada yang bermain akan kita tindak tegas, jangan sampai menggangu orang yang mau beribadah di bulan ramadhan.

Sementara untuk ekspor jagung, Amran menegaskan, hari ini kami akan rapat kordinasi dengan Bupati-bupati yang berada di perbatasan. Ini sesuai arahan dari Bapak Presiden, Jokowi sebagaimana dalam nawacita membangun dari pinggiran.

"Kami kunpulkan semua Bupati dari perbatasan, mulai dari Karimun, Lingga, Entikong, Sambas, Belu, Malaka, Merauke. Kita kumpulkan mereka untuk persiapan ekspor beras organik dan jagung," terang Amran.

Menurut Amran, saat ini Malaysia butuh jagung sekitar tiga juta ton, sedangkan Filipina butuhkan jutaan ton. Ini harus kita penuhi beberapa tahun ke depan. Ingat, puluhan tahun kita impor, baru tahun ini kita berlimpah, Ini berkat kerja keras kita semua.

Sementara itu untuk pangan organik, Amran menerangkan, saat ini kita ekspor, Lingga dan karimun telah ekspor ke Singapura, Entikong, Sambas dan Nunukan sudah ekspor ke Malaysia.

"Kemarin sudah kita ekspor dari Marauke ke Papua Nugini. Lalu Jawa Barat, Sukabumi , Karawang dan Subang menjadi penyangga untuk Jakarta dan Banten,"

Untuk itu, menurut Amran saat ini Kementan sudah bersinergi dengan Kementerian KLHK , Kementerian BUMN, dan kementerian Perdagangan dan kami akan siapkan benih dengan Alsintan. Sedangakan untuk pinjaman kredit KUR, kami akan kordinasi dengan Bank BRI, Mandiri, BNI dan BTN.

"Lahan akan kita siapka  200-300 ribu hektar, Alsintan akan kasih benih gratis, biaya transpor murah, jadi saya tidak mau mendengar kedepannya ada masalah lagi," tutup Amran.