INDUSTRY.co.id - Jakarta - Ditarget satu tahun harus bisa membuat perubahan, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno langsung tancap gas menjalankan amanatnya sebagai pembantu Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).

Pada hari pelantikannya, yakni Rabu (23/12/2020), Sandi langsung menemui sejumlah menteri seperti Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia, Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi, dan Menteri BUMN Erick Thohir yang juga menjadi sahabat Sandi sejak dulu.

Hasil dari pertemuan dengan sejumlah menteri itu ia unggah lewat akun Instagram miliknya @sandiuno, Rabu (23/12/2020) malam.

Pada unggahan di akun media sosialnya itu, Sandi memaparkan singkat apa saja yang ia minta dari para menteri yang ditemuinya.

"Hari ini kita langsung gerak cepat. Kita harus berkolaborasi segera kebijakan ini harus kita pastikan eksekusi yang tepat waktu, tepat sasaran, dan tepat manfaat," katanya.

Sandi sedikit mengungkit tujuannya sebagai Menparekraf ingin menyelamatkan lebih dari 40 juta lapangan kerja yang bergerak di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.

Pertama Sandi menjelaskan hasil pertemuannya dengan Menteri Perdagangan yang baru yakni Muhammad Lutfi.

"Saya perlu sekali bantuan Pak Menteri Perdagangan dari segi kebijakan-kebijakan perdagangan yang mudah-mudahan bisa berpihak kepada kebangkitan ekonomi rakyat," katanya.

Selanjutnya Sandi mengatakan, ia telah mendapat persetujuan dan komitmen dari BKPM agar bidang pariwisata dan ekonomi kreatif mendapat insentif investasi.

"Kita dukung penuh," jawab Bahlil tersenyum.

Terakhir, Sandi sedikit menggoda sahabatnya yakni Erick Thohir.

"Dan ini yang paling banyak duitnya Kementerian BUMN," kata Sandi.

"Pak Erick Thohir ini punya keleluasaan dalam menggunakan balance sheet yang dimiliki oleh sektor BUMN ini."

Sandi berharap dari pertemuan itu bisa membawa dampak baik terhadap kondisi perekonomian Indonesia.

"Mudah-mudahan ini bisa menjadi sumbangsih pertama darmabakti kita kepada kebangkitan ekonomi," kata dia.

"Kepulihan kita mengatasi Covid-19, dan kesempatan kita membuka lapangan kerja yang seluas-luasnya," sambungnya.

Dalam caption unggahannya itu, Sandi ingin agar program-programnya bisa dilaksanakan secara tepat waktu dan tepat sasaran.

Ia juga membahas pentingnya kerjasama antar kementerian untuk saling membantu memperbaiki kondisi ekonomi negara.