Pelatih Robert Albert Komitmen untuk PERSIB

Oleh : Herry Barus | Sabtu, 17 Oktober 2020 - 18:00 WIB

INDUSTRY.co.id - Bandung- Pelatih Robert Alberts menegaskan dirinya akan tetap menjaga komitmen untuk maju dan berjaya bersama PERSIB, meskipun ia mendapatkan banyak tawaran. 

Dikatakan pria berpaspor Belanda itu, baru-baru ini ia mendapatkan banyak pinangan melatih di sejumlah klub di luar negeri. Namun, ia menolak tawaran tersebut dan memutuskan bertahan bersama PERSIB. 

“Saya mendapat banyak tawaran. Beberapa tawaran datang dari luar negeri. Ada dari Malaysia Thailand, Vietnam dan Singapura,” ujarnya, Jumat 16 Oktober 2020.

“Tapi saya tidak tertarik karena saya telah berdiskusi dengan manajemen, kami bertemu di Jakarta dan kami menatap serius masa depan PERSIB. Saya juga sangat senang berada di sini,” sambungnya.  

Lebih lanjut, Robert mengungkapkan bekerjasama dengan PERSIB telah membuat dirinya merasa nyaman. Selain menyukai suasana Kota Bandung, ia pun memiliki tujuan yang sama dengan visi manajemen. 

“Rasa saling percaya di dalam klub, juga misi bersama membuat PERSIB menjadi tim terbaik di Indonesia. Tidak hanya itu, kami sedang berupaya membuat PERSIB menjadi yang terbaik di Asia Tenggara bahkan di benua Asia,” tegasnya.

Pelatih PERSIB Robert Alberts mengaku sudah menyiapkan plan B (rencana alternatif) bila lanjutan kompetisi Liga 1 2020 tidak jadi  dilaksanakan pada November nanti. Hal itu diungkapkannya seusai memimpin sesi latihan tim di Lapangan SPOrT Jabar Arcamanik, Jumat 16 Oktober 2020 kemarin.

Sebelumnya, Robert juga mengaku sempat mendengar adanya kabar kompetisi yang berpotensi digelar dengan format berbeda pada Januari 2021 mendatang.

“Ya banyak perubahan program. Saya bahkan sudah lupa berapa banyak perubahan yang kami lakukan musim ini,” kata Robert.

“Kami juga akan membuat program baru November nanti kalau kompetisi digelar Januari,” sambungnya.

Kendati demikian, ia tidak memiliki rencana untuk meliburkan tim dalam waktu dekat ini. Bagi Robert, sangat penting untuk para pemain menjaga kondisi fisik yang sudah terbentuk.

“Tentu saja, di bulan November akan ada beberapa hari untuk istirahat, tapi itu bukan libur panjang, sebelum kita memulai latihan dengan intensitas tinggi nanti,” imbuh Robert. (*)