Cegah Klaster Keluarga, Anak Muda Diminta Tak Perlu Keluar Rumah Dulu, Jubir Covid-19: Bila Keluar, Hindari Transportasi Umum, Gunakan Sepeda atau Jalan Kaki

Oleh : Candra Mata | Kamis, 01 Oktober 2020 - 10:35 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta, Juru bicara Covid-19 Pemerintah, Prof Wiku Adisasmito mengemukakan bahwa pembatasan ruang gerak anggota keluarga khususnya para remaja atau pemuda akan efektif menurunkan resiko penularan virus di Indonesia khususnya pada kasus klaster keluarga.

Hal ini lantaran anak muda sangat berpotensi menjadi carrier bila sering beraktifitas diluar rumah.

"Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk kurangi risiko dari anggota keluarga yang lebih muda ke tua adalah tidak bepergian keluar rumah atau bepergian keluar rumah hanya urusan penting saja, seperti berbelanja, ke apotek," kata Wiku dicukil dari keterangannya pada Rabu (1/10).

Asal tau saja, total kasus virus Covid-19 di Indonesia kian hari kian meningkat hingga saat ini terkonfirmasi berjumlah 282.724 kasus.

Adapun pencegahan penularan lainnya menurut Prof Wiku adalah dengan menghindari penggunaan transportasi umum saat beraktifitas.

"Usahakan gunakan transportasi yang minim interaksi dengan orang lain, misalnya bersepeda, jalan kaki, atau kendaraan pribadi," ungkapnya.

Menurutnya, jika terpaksa harus pake kendaraan umum, sebaiknya beri jarak 1 sampai 1,5 meter agar betul-betul tak terjadi kontak dengan orang lain.

"Dan pilih jam yang tak ramai agar terhindar kontak juga dengan orang lain," jelasnya.

Selain itu, keluarga juga perlu rutin memeriksakan kondisi kesehatan tiap anggota keluarganya. Dan selalu menerapkan protokol kesehatan yakni memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak (3M).

"Mari lindungi diri dan keluarga dari ancaman Covid-19. Kedisiplinan merupakan hal utama dalam menjaga keselamatan keluarga, tak hanya lindungi diri sendiri tapi orang terdekat," pungkasnya.