INDUSTRY.co.id - Jakarta- Sudah menjadi tradisi produser rekaman suara Indonesia, yang mengejar tanda tangan kontrak penyanyi yang namanya tengah di puncak popularitas. Hal itu dialami penyanyi lawas Yuni Shara, lantaran sang produser takut penyanyinya disamber produser lain. Maka, meski dalam keadaan di rawat di rumah sakit, Yunet, begitu sapaan akrab penyanyi asal Batu Malang ini tetap 'dipaksa' untuk tanda tangan kontrak untuk rekaman lagu untuk di distribusikan ke rumah karaoke

"Mungkin karena saat itu, saya lagi jadi joker di industry musik, maka produser  meminta saya tanda tangan kontra, padahal saya lagi sakit" kata Yuni saat diwawancarai untuk acara Cakap-Cakap Bareng Bens Leo yang ditayangkan melalui aplikasi Instagram milik Bens Leo. Kamis (17/9/2020)

Saking larisnya sebagai penyanyi rekaman untuk karaoke,  penyanyi  yang banyak menyanyikan tembang saduran asal Mandarin ini sudah menghasilkan 200 lagu yang bisa dinikmati di rumah karaoke.

"Nggak terasa sudah 200 an lagu karaoke, yang aku hasilkan. Mudah-mudahan bisa menghibur" ujar kakak kandung Penyanyi Kris Dayanti

Sebagai penyanyi profesional, Yuni mengaku honornya tetap sama seperti ketika jauh sebelum wabah Pandemi Covid 19 melanda dunia.

"Tetap kok mas, nggak ada ngaruhnya. Pengaruhnya ya, jumlah manggungnya saja yang jauh menurun," aku penyanyi bertubuh mungil ini sambil tertawa renyah.

Yunet juga mengungkap perihal rekaman bareng maestro campursari, Didi Kempot yang bertajuk Kapusan Janji. Yang baru terlaksana jelang Didi Kempot Wafat. Padahal kata mantan pacar Raffi Ahmad ini rencana duet bareng almarhum Didi Kempot sudah tergagas sejak tahun 2005.

"Tapi anehnya waktu wabah Pandemi Covid 19, Mas Didi menelpon, minta saya duet bareng dengan beliau untuk mewujudkan cita-cita lama yang tertunda. Dan beliau menyodorkan beberapa lagu," jelas Yunet.

Setelah berfikir panjang, dengan alasan lagu Didi Kempot menurutnya susah untuk dibawakan, juga judul-judul lagu yang disodorkan membuat dirinya berfikir keras.

"Seringkali kali lagu yang kita bawakan bisa menjadi kenyataan dikemudian hari. Kata orang perkataan 'kan doa, makanya judul lagu dan syair sering menimpa yang membawakan.  Kebetulan saya pernah mengalami, makanya saya parno," ungkap Yunet.

Setelah melalui pertimbangan yang matang, Yunet sepakat membawkan tembang berjudul Kapusan Janji.

"Selain judulnya yang agak ringan, juga syairnya yang menyentuh siapa saja yang mendengarnya. Kapusan Janji saya pilih dan almarhum Mas Didi setuju," kata Yunet panjang lebar.

Yang membanggakan Yuni Almarhum Didi Kempot puas dengan hasil Rekaman jarak jauh.

"Sayangnya belum dilaunching, mas Didi sudah dipanggil Gusti Allah. Ini yang membuat saya sedih," pungkas Yuni Shara.