Puan Maharani Ingatkan Pemerintah: APBN Harus Ciptakan Kemakmuran Bagi Rakyat

Oleh : Krishna Anindyo | Jumat, 14 Agustus 2020 - 21:05 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Wakil Ketua DPR RI Puan Maharani mengagakan Kondisi Ruang Fiskal APBN semakin tertekan, maka diperlukan upaya reformasi untuk mewujudkan APBN yang efisien dalam menciptakan kemakmuran bagi rakyat.

Menurut nya,  APBN harus dapat membuat rakyat merasakan kehadiran negara melalui pelayanan publik yang semakin baik, rakyat yang merasakan bahwa kesejahteraannya meningkat, rakyat yang mudah mendapatkan pelayanan kesehatan, serta rakyat mudah mendapatkan pelayanan pendidikan, rakyat mudah mendapatkan bansos yang diperlukan dan rakyat yang merasakan kehadiran negara yang melindungi dan mengayomi hidupnya.

Selain itu, APBN Tahun 2021, harus mengalokasikan program dan anggaran penanganan covid-19 dan dampaknya, juga harus memastikan keberlanjutan pembangunan nasional dan pelayanan umum negara.

“Hal ini tentunya akan menjadi tantangan bagi Pemerintah, mengingat saat ini penerimaan negara tergerus akibat dampak pandemi Covid-19, sementara belanja negara semakin meningkat,” kata Puan di DPR Jumat (14/8).

Pada tahun 2021, lanjut politisi PDI-Perjuangan itu, defisit anggaran diperkirakan akan tetap tinggi, yaitu lebih dari 3 persen terhadap PDB, sejalan dengan kinerja penerimaan yang belum membaik.

Kinerja penerimaan 2021 diprediksi masih akan tetap tertekan dan berimplikasi pada semakin besarnya ketergantungan Pemerintah terhadap instrumen pembiayaan utang sebagai sumber pendanaan APBN untuk menutupi defisit anggaran.

“Pemerintah harus dapat menyusun strategi pembiayaan utang yang memperhatikan risiko dan kapasitas fiskal APBN di masa yang akan datang dan memperhatikan prinsip-prinsip tata kelola yang baik dan akuntabel. Dengan beban utang yang semakin besar, maka Pemerintah wajib memastikan utang tersebut digunakan untuk Belanja Negara yang benar-benar berdampak bagi meningkatnya derajat kesejahteraan rakyat,” pungkas Puan.