Wow Hebat! Perempuan Cantik Ini Dinobatkan Menjadi Penerbang Tempur Perempuan Pertama di TNI Angkatan Udara

Oleh : kormen barus | Senin, 18 Mei 2020 - 11:53 WIB

INDUSTRY.co.id, Jakarta-Letda Pnb Ajeng Tresna Dwi Wijayanti, S.Tr. (Han), dinobatkan menjadi penerbang tempur perempuan pertama di TNI Angkatan Udara (AU).

Perempuan kelahiran Jakarta 25 September 1995 ini dilantik Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Yuyu Sutisna bersama 42 perwira TNI AU termasuk dua perwira wanita dan dua perwira TNI AD pada upacara Wisuda Siswa Sekolah Penerbang (Sekbang) Angkatan ke-97 atau "Wingday" di Auditorium IG. Dewanto, Mabesau Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (18/5/2020).

Terpilihnya Letda Pnb Ajeng Tresna ini menjadi sejarah bagi TNI khususnya TNI AU. Karena pada Wingday Sekbang-97 inilah untuk pertama kalinya TNI AU akan memiliki seorang penerbang tempur wanita atau fighter yang akan menjaga kedaulatan wilayah udara Indonesia.

Seusai dilantik, perwira lulusan Akademi Angkatan Udara (AAU) 2018 ini akan memulai pengabdiannya di Skadron Udara 15 Wing Udara 3 Lanud Iswahjudi Magetan yang mengoperasikan pesawat tempur T50i Golden Eagle.

Pada wawancara jarak jauh yang dilakukan Kasubdispenum Dispenau dengan Letda Pnb Ajeng, pada  sore (17/5/2020) seperti melansir iNews.id, terungkap perwira berusia 24 tahun itu memang memiliki tekad yang bulat untuk menjadi fighter karena para instrukturnya memberikan motivasi yang besar setelah melihat kemampuan fisik, psikis, dan bakat terbangnya yang mumpuni.

"Saya hanya menjalani dengan serius dan menikmati semua tahapan latihan terbang hingga akhir. Para instruktur menyemangati saya agar bisa menjadi fighter dan sekarang hal tersebut terwujud," kata Ajeng.

Kini, Ajeng akan menjadi pionir bagi juniornya kelak kaum wanita juga mampu menjadi penerbang tempur TNI AU yang sama baiknya dengan penerbang tempur pria.

Sementara itu, upacara pelantikan akan berlangsung secara sederhana di dua tempat dengan memperhatikan protokol kesehatan yang ketat sehubungan kondisi pandemi virus Covid-19. Di Mabesau, Kasau akan menyematkan wing penerbang dan menyerahkan trofi kepada dua lulusan terbaik dan satu perwakilan siswa dari TNI AD. Sementara wisudawan lainnya mengikuti upacara dari Wisma Adisutjipto di Yogyakarta dan terhubung melalui jaringan video jarak jauh.

Seluruh wisudawan yang dilantik Kasau akan segera bergabung dengan skuadronnya masing-masing yang terdiri dari 34 penerbang pesawat fixed wing dan 10 penerbang rotary wing (helikopter). Khusus untuk penerbang tempur, akan menjalani Kursus Pengenalan Terbang Pesawat Tempur (KPTPT) di Skadron Udara 15 sebelum menjalani masa transisi di skuadronnya masing-masing.