Cargill Donasikan Mobil Ambulans dan Rapid Test Kit untuk Dukung Pemda Tangani Pandemi Covid-19

Oleh : Arya Mandala | Sabtu, 16 Mei 2020 - 19:44 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta, Melalui perkebunan kelapa sawit PT Hindoli, Cargill mendonasikan satu mobil ambulans lengkap dengan peralatan medis untuk Palang Merah Indonesia (PMI) Musi Banyuasin dalam penanggulangan pandemi Covid-19. 

Dengan meningkatnya penyebaran pandemi Covid-19, bantuan di sektor kesehatan adalah prioritas Cargill untuk mendukung para staf medis yang melayani masyarakat.

Donasi mobil ambulans tersebut adalah kelanjutan dari serangkaian dukungan Cargill di sektor kesehatan untuk mencegah penyebaran virus Covid-19 di Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatra Selatan. 

Selain mobil ambulans, Cargill juga menyumbangkan sekitar hampir 900 COVID-19 IgM/IgG Rapid Test kit kepada Dinas Kesehatan Kabupaten di Kabupaten Musi Banyuasin dan Banyuasin, Sumatera Selatan serta beberapa Puskesmas di Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat. 

Donasi COVID-19 IgM/IgG Rapid Test kit juga untuk mencegah penyebaran Covid-19.

"Kami berterima kasih kepada Cargill atas perhatian dan kontribusi mereka kepada PMI Musi Banyuasin dalam bentuk donasi satu mobil ambulans lengkap dengan peralatan medis di dalamnya," kata Beni Hernedi, Ketua PMI Musi Banyuasin. 

Bantuan mobil ambulans untuk PMI terebut sangatlah berguna karena meningkatkan jumlah armada kesehatan yang sangat dibutuhkan selama pandemi Covid-19 dan juga membantu kegiatan PMI Musi Banyuasin untuk mendukung tugas-tugas kemanusiaan. 

Sementara itu, Richard Low, Chief Executive Officer, Cargill Tropical Palm, mengatakan, Cargill memprioritaskan bantuan kesehatan karena rumah sakit dan para staf medis berada di garis depan dalam penanganan Covid-19. 

"Oleh karena itu, kami bekerja sama dengan Puskesmas, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dan PMI lokal dengan mendonasikan satu unit ambulans sebagai bentuk dukungan kami. Kami berterima kasih atas kerja sama dan upaya pencegahan yang dilakukan oleh semua pihak untuk mencegah penyebaran COVID-19," jelas Richard Low melalui keterangan tertulis yang diterima redaksi Industry.co.id Sabtu (16/5).