Bangun 10 Kota Metropolitan, Menteri Basuki: Urbanisasi Harus Jadi The Engine of Growth

Oleh : Hariyanto | Jumat, 04 Oktober 2019 - 10:48 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Guna mendorong terjadinya pemerataan ekonomi diseluruh tanah air,  Pemerintah saat ini tengah fokus membangun 10 kota metropolitan yang tersebar di seluruh tanah air. Sehingga perpindahan penduduk Indonesia tak hanya terpusat di pulau Jawa. 

Terpusatnya penduduk Indonesia di Pulau Jawa menyebabkan terjadinya konversi lahan yang diperkirakan sebesar 42,79% pada tahun 2030 serta pertumbuhan urbanisasi yang sangat tinggi dengan berkonsentrasi di Jabodetabek. 

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan, saat ini dan kedepan, urbanisasi tak boleh lagi hanya dipandang sebagai beban melainkan akan digunakan sebagai the engine of growth. Untuk mencapai hal tersebut urbanisasi harus dipenuhi dengan tiga syarat.

"Syaratnya ada tiga bahwa urbanisasi itu harus direncanakan dengan baik, karna begitu pemerintah negara memutuskan akan ada pemekaran kota madya pasti masyarakat sudah berubah baik harga tanahnya pasti juga akan berubah," kata Menteri Basuki dalam forum Jakarta Chief Marketing Officer (CMO) Club di President Lounge, Menara Batavia, Jakarta,  Kamis (3/10/2019).

Selain direncanakan dengan baik, menurut Menteri Basuki, urbanisasi juga harus disiapkan regulasi dan finance yang memadai swhingga tidak menjadi beban dikemudian hari.

"Kalau semuanya di rencanakan dengan baik, urbanisasi pasti akan menjadi the engine of growth, ini harus ada regulasi yang jelas untuk urbanisasi tersebut dan di finance dengan memadai," ungkap Menteri Basuki.

"Jika di planned dan di regulated tapi tidak ada finance nya pasti menjadi beban, jadi harus ada tiga hal itu, well planned,  well regulated dan finance itu baru urbanisasi akan menjadi the engine of growth," tambahnya.

Pemerintah melalui bappenas saat ini tengah memfokuskan membangun 10 kota metropolitan. Menteri Basuki mengatakan, 4 dari 10 kota metropolitan tersebut akan berlokasi di pulau Jawa yakni Bandung, Semarang, Surabaya dan Jakarta 

"Kemudian sisanya berada diluar pulau jawa yaitu Medan, Palembang, Banjarmasin, Makassar, Manando dan Denpasar, itu yang akan menjadi fokus pembangunan metropolitan oleh bappenas dan dengan adanya pembangunan kota metropolitan tersebut diharapkan dapat berkontribusi pada pertumbuhan penduduk produk dometik bruto," kata Menteri Basuki.

Sementara itu Founder & Chairman Jababeka Group S.D Darmono mengemukakan pihaknya siap mendukung penuh rencana pemerintah membangun pusat-pusat ekonomi baru yang akan menjadi salah satu solusi pemerataan pertumbuhan ekonomi.

Menurutnya, rencana pengembangan ekonomi di luar Jabodetabek tentu juga harus dilakukan bersama-sama, tidak hanya pemerintah pusat, tapi juga harus mendapat dukungan dari semua pihak, termasuk swasta yakni pengembang atau developer.

"Kota baru itu bisa menjadi langkah diversifikasi perekonomian, dengan penciptaan pusat ekonomi baru dan membangun sektor yang lebih padat karya. Kesenjangan pendapatan regional dan nasional pun bisa diturunkan. Untuk itu ketika pemerintah bersiap menciptakan sepuluh kota metropolitan baru, kami siap mendukung dengan rencana pembangunan di 100 kota baru diseluruh Indonesia," ujar Darmono.