5.000 Petani Serempak Lakukan Penyemprotan Fungisida

Oleh : Andi Mardana | Rabu, 07 Agustus 2019 - 19:08 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Sebanyak 5.000 petani serempak melakukan penyemprotan fungisida massal pada tanaman padi, sayuran, jagung dan tembakau. Para petani ini tersebar di 100 titik di seluruh Indonesia mula dari Aceh sampai Sulawesi Utara.

Salah satu lokasi penyemprotan fungisida di lahan pertanian Desa Pasir Kaliki usai kegiatan penyuluhan dan pendampingan di Karawang, Jawa Barat, hari ini (7/8). Kegiatan ini tercatat dalam Museum Rekor 
Indonesia (MURI) sebagai penyemprotan terbesar.

"Penyakit jamur pada tanaman merupakan ancaman utama pertanian Indonesia yang bisa berdampak kerugian triliunan rupiah pada petani serta penurunan produktivitas pertanian nasional sebesar 70%," kata Mohan Babu, Direktur PT Bayer Indonesia melalui siaran persnya Rabu (7/8).

Kegiatan ini menjadi momen peringatan 45 tahun hadirnya Antracol di Indonesia, dengan menggelar penyuluhan dan pendampingan dalam pengaplikasian fungisida.

"Aktivitas ini bertujuan memberikan pendampingan kepada petani dalam mengaplikasikan fungisida Antracol secara tepat," kata Mohan.

Bayer memberikan pelatihan pengetahuan produk dan penggunaan fungisida secara aman, meliputi penanganan produk saat menakar, mencampur, menyemprot dan penerapan Alat Pelindung Diri (APD).

"Dengan demikian, para petani/aplikator bisa meraih keberhasilan dan efektivitas produk secara menyeluruh tanpa mengkhawatirkan segi keselamatan," ujarnya.