Dirut PT Jababeka Morotai Cari Investor untuk Kembangkan Bandara Internasional KEK Morotai

Oleh : Ahmad Fadli | Selasa, 19 Maret 2019 - 16:48 WIB

INDUSTRY.co.id, Jakarta - Perhelatan Metal & Energy International Summit 2019 kembali digelar selama dua hari yang berlangsung 19 -20 Maret 2019, di Hotel JS Luwansa. Acara ini menghadirkan sekitar 100 delegasi negara di Asia. Acara ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman investor untuk mempercepat dan mempromosikan destinasi di Indonesia.

Direktur Utama PT Jababeka Morotai Basuri Tjahja Purnama mengatakan ajang ini juga diharapkan menarik lebih banyak investasi di sektor pariwisata, khususnya di kawasan ekonomi khusus seperti di KEK Morotai, karena mereka orang luar banyak tertarik dengan destnasi wisata alam di Indonesia, namun saat ini banyak pengembangan kawasan wisata terkendala pembangunan infrastruktur.

“Indonesia sebagai putri yang cantik ini banyak dilirik orang, ketimbang mereka harus berinvestasi di negara mereka –red (China) yang harus bersaing ketat. Morotai sendiri merupakan masuk sebagai kawasan 10 Bali Baru prioritas pemerintah. Karenanya kami berharap dukungan pemerintah pusat, daerah dan dukungan luar,” ujar Basuri.

Basuri mengatakan, pengembangan KEK Morotai masih perlu banyak sokongan dari luar untuk pembangunan Bandara Internasional agar turis tidak perlu transit bandara lainnya. “Maka juga diperlukan bandara ini menjadi bandara internasional sehingga turis gak perlu mampir dulu ke Manado Karena akan menghambat jumlah pengunjung yang lebih banyak,” ujarnya

Sebagai informasi, PT Jababeka selaku pengelola wisata Morotai telah menandatangi kerja sama dengan investor Tiongkok, mereka berkomitmen akan membangun 300 kamar hotel dalam tempo satu tahun dan 100 vila di atas tanah seluas 100 hektar.