Maret Ini Kospin Jasa Mulai Salurkan KUR

Oleh : Ahmad Fadli | Minggu, 26 Februari 2017 - 11:19 WIB

INDUSTRY.co.id, Denpasar - Menteri Koperasi dan UKM AAGN Puspayoga mengapresiasi Kospin Jasa yang telah berkembang hingga dipercayakan pemerintah untuk menyalurkan kredit usaha rakyat (KUR) kepada pelaku KUMKM.

"Satu-satunya koperasi penyalur KUR di Indonesia hanyalah Kospin Jasa, cuma harus ditingkatkan lagi," ujar Puspayoga saat meresmikan Kantor Cabang Kospin Jasa di Denpasar, Bali, Sabtu (25/2/2017) malam.

Turut hadir dalam acara ini, Ketua Umum Kospin Jasa Andy Arslan Djunaid, Deputi bidang Pembiayaan Braman Setyo, Deputi bidang Pengawasan Suparno, Walikota Pekalongan Achmad Alf Arslan Djunaid, dan Kadis KUKM Provinsi Bali Dewa Nyoman Patra.

Menurut Puspayoga tidak banyak koperasi di tanah air yang bisa tumbuh dan berkembang dengan baik. Misalnya saja dari sekitar 209 ribu koperasi, 62 ribu diantaranya terpaksa dibubarkan karena dinyatakan tidak aktif.

Berbeda halnya dengan yang dialami Kopspin Jasa. Koperasi yang berpusat di Kota Pekalongan, Jawa Tengah itu telah berkembang pesat hingga layak disejajarkan dengan perbankan nasional.

"Kospin Jasa sudah ikut menjadi penyalur KUR. Itu artinya dia sehat, omsetnya tinggi, IT-nya bagus. Ini contoh koperasi yang kita harapkan," tandasnya.

Pemerintah membutuhkan waktu tiga bulan untuk menyiapkan Kospin Jasa sebagai penyalur KUR. Saat ini tinggal menunggu penyelesaian Sistem Informasi Kredit Program (SIKP). Ditargetkan bulan depan, Kospin Jasa resmi salurkan KUR.

"Semuanya proses mudah-mudahan Maret sudah bisa lakukan. Ini tiga bulan persiapanannya termasuk cepat sekali. Kalau perbankan bisa enam bulan," kata Deputi bidang Pembiayaan, Kemenkop UKM Braman Setyo.

Sebelumnya Puspayoga telah menyerahkan secara simbolis KUR Kospin Jasa kepada anggotanya saat acara HUT koperasi itu ke-43. Hal tersebut ditandai dengan penyerahan piagam penghargaan kepada Ketua Kospin Jasa Andi Arslan Djunaid sebagai koperasi pertama penyalur KUR.

Sementara proses verifikasi terhadap 32 koperasi calon penyalur KUR terus dilakukan. Braman mengakui sejauh ini ada tiga koperasi yang potensial. Masing-masing koperasi berasal dari Kalimantan Barat, Sulawesi Selatan dan NTT.

"Ini on process. Verifikasi tetap kita lakukan. Ini calon penyalur yang akan kita rekomendasikan," ungkap Braman.

 

Ketum Kospin Jasa Andy Arslan Djunaid, berharap target Maret Kospin menyalurkan KUR tidak meleset. Karena manajemen dan sistem yang dimiliki telah memenuhi syarat untuk menyalurkan KUR tersebut.

"Mudah-mudahan, karena untuk KUR ini kan terkait dengan Kementerian Lembaga yang lain seperti BI, OJK, Kemenkeu, Kemenko Perekonomian dan sebagainya," ucap Andy.

Kospin Jasa sebagai salah satu koperasi yang paling siap menjadi penyalur KUR dengan dukungan penuh dari Kemenkop UKM. Apabila sudah bisa direalisasikan, maka 133 kantor cabang Kospin Jasa di daerah siap bergerak.

"Kami siap karena sehari-hari kami menyalurkan pinjaman kepada UKM juga. Jadi pada prinsifnya ini tidak terlalu asing, ini sudah kita jalankan bertahun-tahun," tandasnya.