INDUSTRY.co.id - Jakarta - Bisnis kecantikan dan perawatan tubuh di Tanah Air terus mengalami peningkatan. Hal itu ditandai dengan makin menjamurnya produk kecantikan yang bertebaran. Semakin meningkatnya kesadaran masyarakat untuk tampil cantik menjadi salah satu yang membuat ceruk bisnis ini kian bertumbuh.

Novi Intan, General Manager  PT. Sekhiong Indonesia menjelaskan, terkait perawatan tubuh dan kecantikan, masyarakat di Indonesia cenderung memilih yang lebih simple dan praktis. Atas dasar itulah PT. Sekhiong Indonesia dengan brand SK7 hadir meramaikan industri ini.

Sejak awal pihaknya ingin memberikan sesuatu yang lebih simple dan bisa dipakai setiap hari. Bertagline "untuk kebutuhan harian kamu" SK7 membuat terobosan dengan beragam produk yang disuguhkan. Salah satunya body wash yang mampu merawat kulit pria dan wanita.

“Kami berinovasi untuk membuat produk yang bisa dipakai harian oleh pria dan wanita. Sebab, pada dasarnya pria juga ingin melakukan perawatan meskipun masih agak sungkan. Atas dasar itulah, kami buat produk berupa body wash SK7 yang berfungsi juga untuk merawat kulit,” kata Novi melalui keterangan tertulis yang diterima INDUSTRY.co.id, Selasa (29/1/2019).

Novi mengakui, produknya tersebut memiliki sejumlah keistimewaan seperti mengandung essential oil, kolagen, moisturizer, aroma terapi, dan sejumlah bahan lainnya. Dengan aromaterapi yang dimiliki ini akan membuat pengalaman mandi yang berbeda.

Novi menjelaskan beberapa kelebihan sabun mandi SK7 yang mengandung essential oil dan aromaterapi ini. “Kandungan aromaterapi ini dapat memberikan efek rileks pada saat menggunakan dan setelahnya. Lalu, manfaat essential oil itu terbukti mampu menutrisi kulit sehingga kulit tidak kering.” katanya.

Menurutnya, perkembangan SK7 saat ini sudah cukup baik. Hal itu terbukti dari jumlah wilayah yang dijelajahi oleh produknya yang mencapai hingga 12 kota dari Jabodetabek, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Pontianak, Medan, Bali, Makassar hingga Ambon. Yang menarik, selain di traditional market produknya juga bisa dijumpai di beberapa modern  market di kota-kota tersebut.

Start di 2015 dengan produk body care, pihaknya terus berekspansi ke sejumlah produklainnya seperti perawatan kulit wajah, dan kosmetik dekoratif. “Untuk sabun mandi kami ada 8 varian, kami anggap produk ini cukup sukses di pasar. Sebab, waktu itu kami baru jalan 8 bulan saja, berhasil masuk ke beberapa kotabesar. Lalu, di 2016 kami bergeser dengan mengeluarkan produk perawatan kulit (masker).” lanjutnya.

Diketahui, pada 2016 masker topeng tengah naik daun di Indonesia. Saat itu Korean style mulai menjamur mulai dari kuliner, gaya, sampaikosmetik. “Nah, kami menangkap peluang itu dan mengembangkannya dengan membuat produk masker wajah yang saat ini berjumlah 24 jenis,” terang Novi.

Ekspansi berikutnya adalah dengan memasuki pasar kosmetik dekoratif yang pada 2017 mulai merajai pasar-pasar tradisional. SK7 memasuki pangsa pasar itu dengan tiga produk andalan; maskara, eyeliner, dan lipstik.

“Kami setting produk perawatan dan kosmetik yang bisa digunakan setiap hari. Demikian juga dengan makeup dekoratif yang dikonsep untuk kebutuhan harian dan tentunya aman digunakan. Sebab semua produk kami juga sudah lulus uji BPOM RI,” jelasnya.