INDUSTRY.co.id, Jakarta -  Chairman Jababeka Group SD Darmono meyakini industri properti ditahun pilitik ini bakal terus  bertumbuh. Menurutnya, masyarakat tetap butuh perumahan dan juga properti lainya seperti perkantoran.

"Saya kira biasa saja, sama saja, sudah biasa kita di tahun politik kita tetap bangun rumah, bangun infrastruktur, dan undang investor asing. Karena kita negara demokrasi jadi nggak usah pusing. Tiap lima tahun pasti ada pemilu, kalau kita pusing mikir itu lalu takut (investasi di sektor properti) kasihan rakyat," kata Darmono usai menghadiri penganugerahan akreditasi "A" President University dari Badan Akreditasi Nasional (BAN) - Perguruan Tinggi (PT) di Jakarta, Rabu (23/1).

Darmono mencontohkan, bisnis properti yang digarap oleh PT Grahabuana Cikarang selaku anak usaha PT Kawasan Industri Jababeka Tbk (KIJA) di tahun 2018 cukup moncer. Tercatat sepanjang tahun 2018 lalu, Jababeka Residence ini berhasil membukukan marketing sales sebesar Rp550 miliar untuk penjualan residensial dan Rp310 miliar untuk penjualan komersial. Pencapaian ini meningkat dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp712 miliar.

"Rata-rata di Cikarang ini kan 30 persen per tahun (tumbuhnya) selama 30 tahun ini. Kalau kita bisa maintain pertumbuhannnya di tempat-tempat baru seperti di Kendal, Morotai atau Tanjung Lesung kan baik, jadi nggak usah takut dengan politik (pemilu)," pungkas Darmono.