Promotor BSR Gelar Konser Merayakan Kebesaran Erros, Chrisye dan Yockie

Oleh : amazon dalimunthe | Jumat, 21 Desember 2018 - 10:52 WIB

INDUSTRY.co.id - JAKARTA—Rentang perjalanan music Indonesia hingga hari ini mengahdirkan sosok sosok musisi yang namanya melegenda. Ini karena karya karyanya memang memiliki bobot musikalitas yang tinggi ditambah dengan bertahannya karya tersebut melampui beberapa generasi.

Bahkan di era milenial saat ini pun, karya atau lagu lagu milik sang legenda, terus dieksplorasi dengan bahasa ucap yang baru. Coba dikemas dengan nuansa kekinian hingga bisa diterima oleh kalangan yang bisa disebut mungkin tidak pernah mengenal namanya.

Nama nama seperti nama Koes Plus, Mercys, Dlloyd, Panbers, Ariyano TItiek Puspa, Mus Mualim, Bing Slamet, dan sejumlah nama lainnya adalah sebagian diantaranya.

Selain nama-nama tersebut, di paruh kedua tahun 1970-an muncul nama Guruh Soekarno Putra, Erros Djarot, Chrisye dan Yockie Suryoprayogo, Keenan Nasution, Fariz RM, yang lahir dari kelompok Gang Pegangsaan.

Generasi inilah yang  kemudian melahirkan beberapa album musik legendaris seperti “Guruh Gipsy” (Guruh Soekarnoputra), “Badai Pasti Berlalu”(Eros Djarot), “Di Batas Angan-Angan” (Keenan), “Sabda Alam” (Chrisye). Dan ditengah masyarakat nama-nama mereka sudah akrab berkat karya-karyanya yang melegenda.

Diantara yang melegenda, ada 3 nama yang dianggap fenomenal yakni Erros Djarot, Chrisye dan Yockie Suryo Prayogo. Karena ketiganya terus berkarya hingga akhir hayatnya.  Chrisye dan Yocki yang sudah lebih dulu wafat masih melahirkan karya sebelum meninggal dunia. Erros Djarot pun hingga hari ini masih terus berkarya meski kedua sahabatnya sudah meninggalkannya. .

Sudah banyak konser telah diselenggarakan dengan mengedepankan nama-nama mereka. Namun semuanya menempatkan ketiga tokoh tersebut secara individual. Tidak menggambarkan kimiawi dan kolaborasi ketiga tokoh besar tersebut secara bersamaan, sebagai “Erros, Chrisye. Yockie" (“ECY").

Berdasarkan hal inilah  promotor Bertiga Satu Rasa, mengadakan serangkaian kegiatan yang mengedepankan nama “Eros, Chrisye, Yockie" (“ECY"). Tujuannya untuk  mengomunikasikan sebagian dari sejarah musik pop Indonesia kepada millenias.

Konser  ECY  yang dihelat tahun depan ini,  sebagaimana dijelaskan Oppie dari Bertiga Satu Rasa,  bertujuan mengedepankan, dan mengomunikasikan peran ECY secara kolaboratif, kepada generasi muda penggemar musik Indonesia, atas pengabdian dan karya cipta ECY dalam sejarah musik pop di Indonesia. "Kegiatan “ECY” ini  juga akan menggunakan media sosial untuk megedukasi sejarah, dan kiprah ECY," kata Oppie yang telah 20 tahun berkiprah dalam dunia EO. 

Beberapa penyanyi Indonesia dari beragam generasi diantaranya nama Dian Pramana Putra, Marcel Siahaan hingga SheryI Shenafia  dan sejumlah penyanyi lainnya yang dikurasi melalui diskusi yang ketat dan mendalam untuk bisa disertakan dalam konser nanti.

Seno M. Hardjo selaku bagian dari Bertiga Satu rasa mengatakan  Jakarta Concert Hall iNews TV di Jakarta, pada 1 Februar 2019   dan Grand City Convex,  Surabaya pada 14 Febrari 2019  sebagai lokasi konser.  (AMZ)