Menteri Rini Kunjungi Palu Pastikan BUMN Bangkitkan Sektor Ekonomi

Oleh : Herry Barus | Rabu, 10 Oktober 2018 - 15:33 WIB

INDUSTRY.co.id - Palu- Menteri BUMN Rini Soemarno kembali mengunjungi kota Palu, Sulawesi Tengah, untuk ketiga kalinya pascagempa bermagnitudo 7,4 SR dan tsunami melanda wilayah itu.

"Saya datang lagi ke Palu dan Donggala untuk memastikan BUMN ikut mengambil peran dalam membangkitkan Sulawesi Tengah dari kesulitan akibat bencana," kata Rini, saat meninjau Kantor PLN Palu, Rabu (10/10/2018)

Menurut Rini, BUMN sebagai agen pembangunan dan penopang pertumbuhan ekonomi nasional harus hadir dalam kondisi apa pun juga.

"Sejak gempa terjadi aktivitas masyarakat sempat terganggu beberapa hari. Selama pekan lalu saya dua kali ke sini. Saya datang kembali untuk betul-betul melihat perkembangan dan memastikan aktivitas masyarakat semuanya kembali normal," ujarnya.

Rini yang datang ke Palu pada Selasa (9/10) malam, memilih menginap di Kantor PLN jalan RA Kartini, Palu, bersama ratusan relawan dan teknisi PLN.

Pada Rabu pagi hari, Rini melakukan apel pagi sekaligus menemui sekitar 1.500 orang teknisi PLN yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia yang dikerahkan untuk memperbaiki jaringan listrik di Palu, Donggala dan Sigi.

Listrik menjadi infrastruktur  yang paling mendasar untuk cepat-cepat diperbaiki karena menjadi sumber energi layanan di masyarakat.

"Alhamdulilah..pemulihan aliran listrik di Palu sudah mendekati 90 persen, berkat kerja keras semua relawan dan teknisi PLN. Karena hasil dari kerja keras para teknisi semua aktivitas ekonomi bisa dengan cepat pula pulih," kata Rini kepada awak media.

Ia juga memastikan setelah aliran listrik tersambung, langsung diikuti layanan lainnya seperti pengadaan BBM dan gas elpiji oleh Pertamina, layanan perbankan oleh Bank-Bank BUMN, layanan telekomunikasi oleh TelkomGroup yang semuanya sudah beroperasi normal.

Setelah melakukan apel pagi, Rini melanjutkan perjalanan ke kawasan Sigi, untuk meninjau fasilitas infrastruktur telekomunikasi, listrik, SPBU yang rusak untuk segera dilakukan perbaikan secepatnya.