Bursa Global Variatif Sentimen Negatif AS-Tiongkok

Oleh : Wiyanto | Senin, 27 Agustus 2018 - 09:36 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Penilaian gagalnya pertemuan dagang antara delegasi Tiongkok dan AS memberikan sentimen negatif pada laju bursa saham Asia sehingga cenderung bergerak variatif melemah. Indeks ASX bergerak mendatar dengan adanya sentimen internal politik dan kenaikan AUD yang mengimbangi sentimen global tersebut.

"Indeks saham Tiongkok bergerak variatif dimana HSI dan Shenzhen bergerak melemah namun, Shanghai menguat. Nikkei mampu menguat dengan dukungan kenaikan indeks harga konsumennya," kata analis Pasar Modal Reza Priyambada di Jakarta, Senin (27/8/2018).

Selain itu, katanya, meski dibayang-bayangi ketidakpastian dari hasil pertemuan delegasi Tiongkok dan AS namun, harapan akan adanya kepastian kenaikan suku bunga The Fed memberikan sentimen positif sehingga pelaku pasar pun kembali melakukan aksi belinya.

Dalam kesempatannya, Gubernur The Fed, J. Powell, menyampaikan adanya kenaikan bertahap suku bunga The Fed dengan melihat kondisi ekonomi AS yang semakin membaik.

Di sisi lain, dari internal Uni Eropa, adanya rilis pertemuan ECB yang menyampaikan adanya proteksionisme melalui tarif dagang dan ancaman perang dagang merupakan risiko bagi pertumbuhan ekonomi Uni Eropa, cukup direspon baik pelaku pasar.

"Indeks pan-European Stoxx 600 menguat 0,1 pesen dengan dorongan sejumlah saham," katanya.