INDUSTRY.co.id - Jakarta- Disparitas memang sebuah problem tersendiri bagi sebuah negara dengan luasan yang masif, apalagi diwarnai oleh  sisi geografis yang ditingkahi oleh luasnya perairan, dan terisi oleh ribuan pulau-pulau kecil dan besar.

Maka disparitas pertumbuhan dan geliat ekonomi akan menjadi cobaan dan tantangan bagi rezim, yang memiliki 'goal' menciptakan keadilan dan kesejahteraan bersama bagi seluruh rakyatnya. Disparitas pertumbuhan inilah yang kini dan sejak lama, telah menjadi tantangan bagi sebuah negara bernama Indonesia.

Berawal dari sebuah konsep menciptakan sebuah kawasan yang tertata dengan baik untuk kalangan pebisnis, dan menghindari persebaran acak pusat industri, maka kawasan industri atau industrial estate mulai dikembangkan oleh pemerintah. 

 

Apa daya, kondisi kas negara tak lagi memungkinkan untuk bisa  membuat klaster-klaster industri baru. Cukup tujuh kawasan industri yang dikembangkan, menjadi bukti bahwa pemerintah tak tinggal diam.

Namun tujuh kawasan industri dirasa tak cukup, karena amat dirasakan imbas positif dari kehadiran kawasan industri berupa ikut menggeliatnya perekonomian kawasan dan daerah sekitar kawasan.

Maka peran para pelaku industri properti swasta yang bergelut di bisnis jasa penyediaan infrastruktur dan kawasan industri, menjadi kunci utama untuk ikut menggerakkan perekonomian kawasan, khususnya di luar pulau Jawa. Demi menisbikan disparitas pertumbuhan tentunya.

Para pelaku industri properti yang tergabung dalam Himpunan Kawasan Industri (HKI) Indonesia layak diberi apresiasi, jika melihat efek positif dari apa yang mereka kembangkan.

Tak semata mencari profit penjualan lahan dan layanan estate management, namun juga memancing para investor dan manufaktur asing maupun lokal, untuk membuka bisnisnya di sejumlah kawasan industri yang kini tersebar.

Dan 'goal' menjadi stimulus pertumbuhan ekonomi kawasan yang berujung pada terciptanya kesejahteraan masyarakat, layak diamini.

Maka, Majalah Industry pada bulan ini mengulas habis soal peran para pelaku usaha di sektor kawasan industri. Demi melihat secara dekat peran mereka, dan efek positif apa yang mampu mereka ciptakan.

Baca selengkapnya edisi khusus Majalah Industry edisi Juli 2018 "Kiprah Kawasan Industri Membangun Negeri".

Untuk Pembelian, Langganan dan informasi, dapat menghubungi kami di,

Office : Menara Batavia Lt.2 Jl. KH. Mas Mansyur Kav. 126, Jakarta, Indonesia Telp : (021) 579 02855, Fax : (021) 572 7338 

Email: redaksi@industry.co.id 

Website : http://www.industry.co.id/