Menkeu Minta Perencanaan Strategis SMI untuk Sektor Infrastruktur

Oleh : Herry Barus | Jumat, 16 Maret 2018 - 08:07 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengharapkan PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) mempunyai perencanaan strategis maupun inovasi untuk mendukung sektor infrastruktur di Indonesia.

PT SMI harus pandai membuat perencanaan secara strategis karena permintaan mulai meningkat, kata Sri Mulyani dalam memberikan pidato kunci pada acara Nawabakti PT SMI di Jakarta, Kamis (15/3/2018)

Sri Mulyani mengatakan PT SMI yang genap berusia sembilan tahun telah memberikan upaya terbaik berupa penjaminan maupun pembiayaan langsung untuk pengadaan infrastruktur di Indonesia.

Untuk itu, perencanaan strategis maupun inovasi ini dibutuhkan agar terjadi pemerataan pembiayaan infrastruktur terutama di daerah-daerah tertinggal yang jauh dari keterlibatan investor swasta.

Ia menambahkan perencanaan strategis tersebut bisa dilakukan dengan pemerintah daerah untuk pembangunan infrastruktur lunak seperti pendidikan dan kesehatan yang dibutuhkan guna menunjang kesejahteraan masyarakat.

"Untuk menjaga keberlangsungan pembangunan infrastruktur maka perlu ada upaya selektif dan strategis untuk berkolaborasi dengan kementerian lembaga maupun pemerintah daerah," ujarnya.

Selain itu, inovasi dalam instrumen pembiayaan penting dilakukan dan dikembangkan agar dapat memberikan rasa nyaman kepada investor luar negeri yang ingin menanamkan modal dalam proyek infrastruktur.

"Ini penting untuk mengundang modal masuk, apalagi 'apettite' investor luar negeri berbeda-beda, perlu instrumen untuk menjembatani dan reputasi proyek yang sesuai standar internasional," ujarnya seperti dilansir Antara

Ia meyakini melalui inovasi tersebut PT SMI dapat terus memberikan pelayanan yang optimal dan berkompetisi dengan sehat untuk mendukung percepatan pembangunan infrastruktur di Indonesia.

"Kalau ada inovasi, kolaborasi yang cukup terbuka dengan BUMN serta kementerian lembaga untuk akselerasi pembangunan infrastruktur, bisa terlaksana dengan hati-hati," kata Sri Mulyani.