Gading Marten Minta Ijin Istri Untuk Lakukan Adegan Percintaan

Oleh : Amazon Dalimunthe | Jumat, 09 Maret 2018 - 09:26 WIB

INDUSTRY.co.id - JAKARTA — Setelah Sekian lama tak mendapat peran utama dalam sebuah film, Gading Marten kini mendapat kesempatan lagi sebagai peran utama dalam film “Love For Sale”. Gading memang pernah menjadi peran utama dalam film “Sampai Ujung Dunia” (2012), setelah itu hanya menjadi pemeran pendukung dalam banyak film seperti “Cinta di Saku Celana” (2012), “Kakak” (2015), “Me vs Mami” (2016), “Hangout” (2016).

Selama ini nampaknya Gading sudah  merasa nyaman menggeluti profesinya sebagai presenter acara musik di sebuah stasiun televisi swasta.  Karena selain waktunya tidak terlalu lama, penghasilannya juga lumayan,

Lelaki kelahiran Jakarta, 8 Mei 1982, itu mengaku tak menyangka dapat peran utama, bahkan ia merasa tak percaya diri. Sutradara Andibachtiar Yusuf terus menyakinkan saya untuk bisa main film ini. “Main film “Love For Sale” saya seperti keluar dari zona nyaman,” kata Gading Marten. 

Setelah dipercaya untuk main sebagai pemeran utama, Gading merasa bangga. “Kemudian, saya berusaha untuk memerankan sebaik mungkin, “ beber putra aktor senior Roy Marten.

Dalam film ini, Gading merasa tertantang karena ada adegan percintaan atau Love scene. Pasalnya karena Gading sekarang sudah punya istri. “ Saay minta ijin sama istri . termasuk bilang bakal ada adegan percintaannya lho. Ternyata Justru istri saya sangat mendukung karena tidak semua orang mendapat peran utama, “ paparnya

Gisella Anastasia, istri Gading, selama proses syuting tidak pernah datang ke lokasi syuting karena tak ingin mengganggu mood Gading melakukan adegan love scene.“Saya merasa dibebaskan, justru karena dibebaskan inilah saya menjaga kepercayaan yang diberikan istri saya, saya tidak berbuat macam-macam, saya bertanggung jawab dan profesional,“ ucapnya dengan mimik serius sekali.

Untuk menjalin chemistry dengan lawan mainnya, Gading merasa tidak ada masalah. “Ada proses reading dan ngbrol, saya orangnya gampang akrab dengan orang jadi tidak ada masalah dan lancar-lancar saja, “ tegasnya.

Harapan Gading, film produksi bersama Visinema Pictures, Stay Connected Media dan 13 Entertainment, dengan arahan sutradara Andibachtiar Yusuf mendapat sambutan yang baik dari masyarakat. “Semoga dengan menonton film ini, masyarakat mendapat sesuatu yang baik, seperti tentang kedisiplinan, kesetiakawanan dan ketulusan cinta kasih sayang, “ tandasnya. (AMZ)