CEO BBM: 'Chatbot' akan Menjadi Hal Besar Pada 2017

Oleh : Hariyanto | Rabu, 11 Januari 2017 - 18:25 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta, CEO BBM Matthew Talbot mengatakan, chatbot akan menjadi tema untuk 2017. Chatbot merupakan program komputer yang dapat bekerja di dalam aplikasi pesan instan, berinteraksi dengan pengguna dengan cara menirukan percakapan manusia.

Matthew yakin bahwa Chatbot akan mendorong kemajuan dunia teknologi pada tahun 2017. Hal ini tak lain karena aplikasi pesan telah menjadi aplikasi 'pembunuh' yang membuat orang menghabiskan sebagian besar waktu di ponsel  mereka. Hal ini pun didukung oleh beberapa statistik.

Pada saat yang sama, berbagai merek dan perusahaan mulai beralih dari aplikasi milik mereka sendiri, karena membangun dan memelihara aplikasi terlalu rumit dan membutuhkan biaya besar, tidak seimbang dengan pendapatan yang terlalu kecil. Selain itu, di pasar negara berkembang, biaya untuk mengunduh serta kapasitas memori ponsel juga menjadi tantangan tersendiri.

Hal tersebut sesuai dengan apa yang dikatakan oleh Chief Product Officer eBay ketika perusahaannya meluncurkan ShopBot pada Oktober lalu.

“Kami akan mendatangi pengguna ketimbang membuat mereka mengunjungi situs eBay.com atau aplikasi ponsel kami.” katanya.

Inilah alasan tepat mengapa BBM meluncurkan chatbot API pada awal tahun ini. Saat ini, chatbot dapat digunakan untuk melakukan berbagai hal berbeda.

“Pengguna dapat memesan pizza, memesan Uber, mendapatkan kopi dari gerai kopi kesayangan hanya dengan satu aplikasi. Bot tidak mengubah cara Anda melakukan hal-hal tersebut secara fundamental. Pada dasarnya, bot menggantikan sebuah panggilan telepon atau wujud jaringan sederhana,” ujar Matthew Talbot.

Chatbot API BBM datang pada awal tahun –bertepatan dengan "tahun chatbot". Saat berbagai perusahaan merilis chatbot mereka, BBM akan mengintegrasikan mereka ke dalam interface pesan  dan ke dalam pilihan menu.(Hry)