Pemkab Bantaeng Gandeng Jababeka Genjot Pembangunan Daerah

Oleh : Hariyanto | Jumat, 26 Januari 2018 - 17:16 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Pemerintah Kabupaten Bantaeng mulai menggenjot pembangunan daerah dengan melakukan penandatanganan nota kesepahaman dengan Jababeka Group untuk mengembangkan Kawasan Industri Bantaeng yang dilaksanakan pada hari ini di President Lounge, Menara Batavia Jakarta ,Jumat (26/1/2018).

Kerjasama dengan Jababeka Group tersebut meliputi beberapa hal, diantaranya dengan President University mengenai  pendidikan dan dengan Pacific Asia Travel Association (PATA) dalam hal pariwisata serta dibidang pengembangan KIBA.

Penandatanganan dilakukan oleh Bupati Bantaeng Nurdin Abdullah, Presiden Direktur PT Jababeka Budianto Liman, CEO PATA Poernomo Siswoprasetijo, serta Rektor President University Jony Haryanto.

“Bantaeng adalah sebuah Kabupaten paling kecil di Sulawesi Selatan, tetapi kita bersyukur karena memiliki wilayah yang sangat paripurna, mulai dari pantai, dataran rendah, dan dataran tinggi, semua telah kita kelola secara maksimal,” kata Bupati Bantaeng Nurdin Abdullah.

Sementara, Presiden Direktur PT Jababeka Budianto Liman mengatakan, bahwa pihaknya siap menerima putra-putra daerah dari Kabupaten Bantaeng untuk melanjutkan pendidikan di President University dan melakukan kerjasama dengan PATA. "Kami siap mendukung kepariwisataan di daerah setempat.” katanya.

Hal tersebut juga merupakan tindaklanjut kunjungannya ke Kabupaten Bantaeng belum lama ini. “Untuk menarik investor, pertama kali harus menarik wisatawan ke daerah tersebut. Dengan sudah tahu penggunaan dari daerah tersebut, mereka sudah melihat potensi-potensi lain yang bisa mereka bawa atau beli produknya,” lanjutnya.

Rektor President University Jony Haryanto dalam kesempatan yang sama menyampaikan bahwa President University siap bekerjasama dengan Kabupaten Bantaeng untuk memajukan masyarakat Indonesia.

“Secara umumnya, kami sudah bekerjasama dengan beberapa pemkab dan statistik President University berkisar 96%. Karena selain full bahasa Inggris, kami terletak di tengah kawasan industri. Sehingga lab laboratorium kami organik. Kami punya program studi elektro, jika nanti magang bisa di Bekasi Power dan juga purni-purni yang lain. Kami terus meningkatkan statistik ini agar bisa mencapai 98%,” jelasnya.

CEO PATA Poernomo Siswoprasetijo menjelaskan, pihaknya juga telah bekerjasama dengan beberapa Kabupaten di Provinsi yang memiliki potensi-potensi pariwisata. "Dengan Kepala daerahnya yang mempunyai komitmen tinggi dalam mengembangkan pariwisata, semoga mendapatkan hasil yang terbaik dari bidang pariwisata di kalangan dunia wisata dan international,” ujarnya.

KIBA dihadirkan untuk memudahkan akses masyarakat dalam menjangkau kebutuhan pokok diberbagai bidang. Dengan adanya KIBA tentunya masyarakat banyak mendapat kebutuhan pokok yang murah sehingga tak perlu repot lagi ke Makassar, dan meningkatkan perputran ekonomi di Bantaeng. 

KIBA sudah seharusnya hadir di Bantaeng, pasalnya letak Bantaeng yang berada pada titik strategis itu akan mudah dijangkau kabupaten tetangga seperti Selayar, Bulukumba Jeneponto, dan Sinjai.

Sementara itu, Jababeka Group melalui Kawasan industri Jababeka memiliki sekitar 1.650 perusahaan nasional dan multinasional dari 30 negara diantaranya Amerika Serikat, Inggris, Perancis, Jerman, Belanda, Australia, Jepang, China, Taiwan, Singapura, Malaysia dan telah mempekerjakan lebih dari 700.000 pekerja dan 4.300 ekspatriat.

Perusahaan tersebut juga memiliki tenant yang terdiri dari perusahaan multinasional seperti Loreal, ICI Paints, Mattel, Samsung, Unilever, United Tractors, Akzo Nobel, dan Nissin Mas.