Proyeksi Kunjungan Wisman Tahun 2017 Tidak Capai Target

Oleh : Chodijah Febriyani | Kamis, 21 Desember 2017 - 18:43 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta-Tahun 2017, pemerintah telah menargetkan 15 juta kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia. Tetapi, nyatanya target tersebut tidak tercapai.

Menurut Menteri Pariwisata, Arief Yahya, bahwa proyeksi tahun 2017 ini tidak tercapai 15 juta kunjungan wisatawan mancanegara.

"Capaian angka sementara jumlah kunjungan wisatawan mancanegara pada periode Januari hingga Oktober 2017 secara kumulatif sebesar 11.617.828 wisman atau tumbuh 24 persen dibandingkan pada periode yang sama pada tahun 2016 sebanyak 9.403.614 wisman. Jadi, diproyeksikan hingga akhir Desember 2017, jumlah kunnungan wisman mencapai 14 juta," kata Arief Yahya, Menteri Pariwisata, saat Jumpa Pers Akhir Tahun 2017, di Kementerian Pariwisata, Jakarta, Kamis (21/12/2017).

Arief menyebutkan bahwa bulan November kumulatifnya tidak tercapai, hanya 13,1 juta wisman. Namun, realisasinya bulan November diprediksikan hanya tercapai 12,8 juta wisman.

"Jadi, kita nggak tercapai 1 juta," ungkap Menpar.

Sementara, Arief menjelaskan perkiraan realisasi pergerakan wisatasa nusantara pada Oktober 2017 sebanyak 25.077.000 wisnus dengan pengeluaran mencapai Rp 22,92 triliun. Sedangkan, secara kumulatif Januari-Oktober 2047 sebanayak 252.569.466 pergerakan wisnus dengan pengeluaran sebesar Rp 230,91 triliun.

"Capaian wisnus pada Januari-Oktober 2017 ini lebih tinggi 14 persen dibandingkan target yang ditetapkan sebesar 221,5 juta wisnus," imbuhnya.

Menurut Arief, menariknya dari adanya pergerakan wisnus adalah adanya moda transportasi udara yang digunakan wisnus bertambah pada Oktober 2017, dengan jumlah penumpang udara domestik sebanyak 7.523.100 orang.

Sehingga, perkiraan realisasi wisnus yang menggunakan angkutan udara sebanyak 2.256.930 pergerakan. "Tahun ini, target 265 juta pergerakan wisnus optimis akan terlampaui," pungkanya.

Diketahui, pada November target wisnus sebesar 19.5 juta dan Desember 2017 sebesar 24 juta, sedangkan angka prognosa wisnus pada bulan sebelumnya antara 20 juta hingga 27 juta.