RSCM Luncurkan Layanan Pemeriksaan Retinopati Keliling

Oleh : Herry Barus | Sabtu, 18 November 2017 - 15:28 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Rumah Sakit dr Cipto Mangunkusumo (RSCM) meluncurkan pelayanan pemeriksaan retinopati untuk bayi prematur guna mencegah kebutaan yang akan bergerak secara keliling menyokong fasilitas rumah sakit sekitar Jakarta.

Direktur Utama RSCM Czeresna Heriawan Soejono dalam konferensi pers di RSCM Kirana Jakarta, Jumat (17/11/2017) mengatakan layanan bernama Jak-ROP atau Program Mobile Retinopatri Prematuritas Jakarta tersebut akan mengunjungi RSUD Pasar Rebo, RSUD Koja, RSUD Tarakan, dan RSUD Budi Asih untuk pemeriksaan kelainan mata pada bayi prematur yang bisa menyebabkan kebutaan.

Pakar kesehatan mata anak dari RSCM Profesor dr Rita Sita Sitorus, Sp.M (K), Ph.D mengatakan latar belakang diadakannya program pemeriksaan Retinopati Prematuritas (ROP) secara berpindah-pindah dikarenakan banyaknya kasus ROP stadium lanjut yang dirujuk ke RSCM dari sejumlah rumah sakit di wilayah penyangga Jakarta.

Padahal, bayi prematur dengan ROP harus ditangani dengan cepat sebelum melebihi waktu 42 hari pascakelahiran prematur. Jika telah melewati waktu tersebut, kata Rita, hampir dipastikan penanganan akan sia-sia dan berlanjut pada kebutaan.

Dengan adanya Jak-ROP, kata Rita, diharapkan bisa mencegah terjadinya kasus ROP pada bayi prematur yang mengarah ke stadium lanjut dan bisa menyebabkan kebutaan.

Program jemput bola tersebut nantinya secara rutin akan mengunjungi rumah sakit sekitar Jakarta untuk pemeriksaan ROP berikut dengan tim dokter dan alat skrining yang baru ada di RSCM setiap satu minggu sekali.

Dokter spesialis anak dan pakar bayi prematur dari Departemen Ilmu Kesehatan Anak Fakultas Kesehatan Universitas Indonesia Dr dr Rinawati Rohsiswatmo, Sp.A(K) mengungkapkan pasien ROP yang murni dari RSCM sangat sedikit, yakni dua orang dalam sepuluh tahun terakhir dengan stadium awal yang masih bisa sembuh dengan sendirinya. (Ant)