BPJS Ketenagakerjaan Serahkan Bantuan Alat Pertanian di Kota Merauke

Oleh : Wiyanto | Selasa, 31 Oktober 2017 - 17:14 WIB

INDUSTRY.co.id - Sejak awal tahun 2017 BPJS Ketenagakerjaan telah banyak menjalankan program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) yang selama ini lebih dikenal dengan sebutan Corporate Social Responsibility (CSR). Mulai dari bantuan kepada disabilitas, pelatihan UMK & pelatihan K3 kegiatan kegiatan pasar murah, sampai mudik gratis yang memberangkatkan 5500 peserta BPJS Ketenagakerjaan bersama keluarganya.

Tak hanya sampai disitu, kali ini BPJS Ketenagakerjaan menyerahkan 6 bantuan alat pertanian dalam acara Peringatan Hari Sumpah Pemuda Ke-89 dan Acara Puncak Ekspedisi NKRI Bhakti PMK 2017, Merauke (28/10). Bantuan tersebut berupa 3 Hand Tractor yang diserahkan ke Desa Urum, Desa Sersang, dan Desa Bokem serta 3 Alat Penggiling Padi yang diserahkan ke Desa Tamer, Desa Nasai, dan Desa Onggaya. 
 
Penyelenggaraan acara ini merupakan inisiasi dari Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) yang telah menjadi agenda rutin tahunan dan tahun ini mengangkat Tema Kegiatan “Peduli Masyarakat dan Lestarikan Alam Indonesia”

Kepala Divisi Komunikasi BPJS Ketenagakerjaan, Irvansyah Utoh Banja mengatakan, “Pihak kami senang dapat ikut berpartisipasi dalam mendukung kegiatan negara dan Tema tahun ini juga memiliki prinsip yang sama dengan pilar pelaksaaan TJSL BPJS Ketenagakerjaan yang menunjukkan kepedulian dan empati terhadap masyarakat serta pemeliharaan dan kelestarian lingkungan”.

Ekspedisi NKRI 2017 bertujuan untuk mengidentifikasi pengembangan potensi sumber daya alam, meningkatkan pengetahuan peserta tentang wilayah Indonesia dan membangun rasa nasionalisme untuk memperkuat rasa persatuan dan kesatuan warga Indonesia.

Pihak kami selalu berupaya mencari bagian mana yang dapat kami isi sebagai media penyaluran bantuan yang tepat untuk realisasi pelaksaan program TJSL. “Dan tahun ini masih akan ada banyak lagi bantuan-bantuan lainnya yang dapat dinikmati masyarakat untuk Indonesia yang lebih baik”, tutup Utoh.