Presiden Jokowi Dukung Industri Mamin Gerai Food Truck

Oleh : Herry Barus | Sabtu, 28 Oktober 2017 - 10:53 WIB

INDUSTRY.co.id - Bogor- Komunitas Food Truck berkumpul di halaman belakang Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, untuk turut merayakan peringatan Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober.

Presiden Joko Widodo mendukung Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) sektor industri makanan minuman (Mamin) yang memanfaatkan gerai makanan-minuman menggunakan kendaraan modifikasi atau "foodtruck".

"Ya memang harusnya seperti ini, makanan lebih keliatan higienis ya kan," ujar Presiden kepada awak media saat meninjau beberapa gerai "foodtruck" yang parkir di halaman belakang Istana Kepresidenan Bogor pada Sabtu pagi (28/10/2017)

Menurut Presiden, foodtruck merupakan inovasi yang dapat dilakukan pedagang kaki lima dalam menjual makanan.

Kepala Negara menilai inovasi sistem penjualan itu dapat mulai dikembangkan di wilayah DKI Jakarta.

Mantan walikota Solo itu mengatakan foodtruck bisa memberikan nilai tambah bagi produk melalui peningkatan kualitas dan layanan.

"Yang paling penting itu, higienis dan dilihat levelnya naik lah. UMKM kita harusnya dibantu begini," ujar Presiden.

Sebanyak 8 kendaraan yang dimodifikasi menjadi dapur berjalan parkir di sisi jalan taman yang mengarah ke Kebun Raya Bogor.

Food truck yang biasanya menjual makanan atau minuman di jalan-jalan Kota Jakarta yang turut serta yaitu burito Kai Pacifica, Filosofi Kopi, Saung Kuring Ngariung, Doner Kebab, Kaaramel Juice, Luvi Coffee, Dimsuming dan Samba.

Menurut Ketua Komunitas Foodtruck Jakarta Joko Waluyo, dirinya bangga dapat diundang masuk ke istana turut serta meramaikan Hari Sumpah Pemuda.

Dia berharap pemerintah pusat dan daerah dapat lebih mendukung UMKM yang mengembangkan food truck sebagai jajanan kaki lima yang modern, bersih dan sehat.

Joko berharap pemerintah pusat dan daerah dapat lebih mendukung UMKM yang mengembangkan food truck sebagai jajanan kaki lima yang modern, bersih dan sehat.

"Kendala yang kami sering hadapi terkadang pungutan di jalan-jalan saat jualan," jelas Joko.