Tiga Tahun Kabinet Kerja, Menperin Sebut Industri Nasional TOP

Oleh : Ridwan | Senin, 23 Oktober 2017 - 18:45 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Pencapaian sektor industri di Indonesia menunjukkan sejumlah capaian yang baik. Hal ini menunjukkan kinerja Kementerian Perindustrian dalam kurun waktu tiga tahun terakhir menunjukkan nilai yang positif.

Kementerian Perindustrian akan terus berupaya mendukung pemerataan ekonomi dengan sejumlah kebijakan dan implementasi.

Menteri Perindustrian, Airlangga Hartarto mengatakan, arah kebijakan pembangunan industri nasional itu berdasarkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) tahun 2015-2019.

Selain itu, kebijakan pembangunan industrisesuai dengan tiga butir yang terkait peran sektor industri dari sembilan Nawacita yang diteyaokan oleh Jokowi-JK.

Pertama, mewujudkan kemandirian ekononi dengan menggerakkan sektor-sektor strategis ekonomi domestik. Kedua, meningkatkan produktivitas rakyat dan daya saing di pasar internasional sehingga bangsa Indonesia bisa maju dan bangkit bersama bangsa-bangsa Asia lainnya.

Sedangkan, Ketiga adalah membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah dan desa dalam kerangka negara kesatuan.

"Dalam upaya mendorong penyebaran industri yang merata sekaligus mewujudkan Indonesia sentris, Kemenperin telah memfasilitasi penbangunan kawasan industri khususnya di luar pulau Jawa," ujar Airlangga Hartarto saat pemaparan capaian kinerja tiga tahun Kemenperin di Kantor Kemenperin, Jakarta, Senin (23/10/2017).

Pada tahun 2015 hingga 2017, telah dibangun tiga kawasan industri baru di Pulau Jawa dan tujuh kawasan industri baru di luar Pulau Jawa dengan menyeral tenaga kerja sebanyak 38.432 orang.

"Potensi kawasan industri masih cukup besar, sehingga pada dua tahun mendatang diprediksi pertumbuhan kawasan industri baru terus meningkat dengan dibangun delapan kawasan industri baru di luar Pulau Jawa dengan potensi penyerapan tenaga kerja sebanyak 296,3 ribu orang," terang Airlangga.

Sementara itu, dalam program prioritas untuk menumbuhkan populasi industri, upaya Kemenperin telah menunjukkan hasil yang cukup memuaskan.

Selama periode 2015-2017, jumlah unit usaha industri menengah dan sedang mengalami peningkatan yang cukup signifikan yaitu mencapai 4.433 unit usaha samoai triwulan II tahun 2017.

Sementara itu, jumlah tenaga kerja yang terserap oleh industri pada periode tahun 2015-2017 ikut meningkat dari 15,39 juta orang pada tahun 2014 menjadi 16,57 juta oranh sampai triwulan II tahun 2017.

Ditergetkan sampai akhir 2019 akan mencapai 17,1 juta orang tenaga kerja yang akan terserap oleh industri nasional

Sejalan dengan peningkatan jumlah unit usaha dan penyeraoan tenaga kerja, nilai investasi sektor industri juga meningkat menjadi Rp706,9 triliun pada periode tahun 2015-2017.

"Nilai investasi ini diprediksi akan terus meningkat hingga mencapai Rp1.759 triliun pada periode dua tahun kedepan," tutup Airlangga.